𝟏𝟎

6.5K 333 13
                                    

Dug

PRANNKKK

"ALVION"

Alfa yang mendengar nama alvion langsung menoleh ke arah kaizel berada dan langsung bergegas menghampiri nya, begitu juga dengan triplets dkk yang kaget kala mendengar nama alvion

"Ada apa dengan alvion"

"Entahlah"

"Kel-" ucapan rafsya terpotong kala akel yang tiba" berdiri dan pergi "ayo" sambungnya dan langsung mengikuti akel

"𝘈𝘭𝘷𝘪𝘰𝘯 𝘭𝘢𝘨𝘪 𝘢𝘭𝘷𝘪𝘰𝘯 𝘭𝘢𝘨𝘪 " batin Leon malas saat si triplets pergi untuk melihat keadaan

Akel berhenti saat melihat alvion yang di papah oleh kaizel "Tolong bawa alvion," ucapnya sambil melihat ke arah rael dan  langsung pergi untuk memberi pelajaran pada orang yang sudah menyakiti adiknya itu

Di posisi alvion

Alvion yang berpisah dengan kaizel tanpa sengaja di tabrak oleh seseorang yang membuat nya langsung terkejut karna rasa panas yang langsung menghampiri dada dan perutnya yang seperti ingin mengelupas kulitnya , jika ini alvion yang dulu sudah di pastikan orang di depan nya akan babak belur, tapi sayang sekarang jiwanya sudah di miliki oleh alvion ,bocah polos yang hanya berumur 8 th di kehidupan sebelum nya.

"𝐀𝐋𝐕𝐈𝐎𝐍" alvion tersentak kala mendengar suara kaizel yang nyaring itu dan langsung menghampiri nya saat melihat alvion di tabrak oleh rion yang sedang membawa nampan bakso yg masih panas dan tumpah tepat pada dada alvion

"Ups sorry gw sengaja " ujar rion dengun senyum smirk nya

Bugh...

"Bangsat!! , woi lu punya mata enggak!! "Ujar kaizel yang sudah memberi 1 pukulan telak pada rahang rion

"Al lo gak papa kan kita ke UKS ya" tanya kaizel saat melihat wajah alvion yang hanya menatap nya

"Zel bawa dia ke UKS, biar dia gw yg urus" ujar alfa yang tiba " datang karna mendengar suara menggelegar kaizel saat memanggil alvion tadi, kaizel hanya menganggukkan kepalanya lalu memapah tubuh alvion untuk di bawa ke UKS , tapi saat berjalan beberapa langkah tubuh yang lebih kecil dari kaizel itu melayang membuat kaizel refleks menoleh ke belakang.

"Eeehhh" jerit alvion kaget karna tubuhnya tiba² melayang "abang" gumam alvion saat menyadari diri nya di gendong oleh salah satu abang kembarnya

'𝘐𝘯𝘪 𝘣𝘶𝘬𝘢𝘯 𝘣𝘢𝘯𝘨 𝘦𝘭, 𝘭𝘢𝘭𝘶 𝘴𝘪𝘢𝘱𝘢?? '

"Bang rael" gumam kaizel '𝘸𝘩𝘢𝘵!! 𝘈𝘵𝘢𝘴 𝘥𝘢𝘴𝘢𝘳 𝘢𝘱𝘢 𝘵𝘶𝘩 𝘢𝘣𝘢𝘯𝘨𝘯𝘺𝘢 𝘴𝘪 𝘴𝘪𝘯𝘨𝘢 𝘣𝘦𝘳𝘣𝘪𝘴𝘢 𝘣𝘢𝘯𝘵𝘶 𝘢𝘭𝘷𝘪𝘰𝘯' batin kaizel sambil menatap rael dan alvion yang sudah menyembunyikan wajahnya di ceruk leher sang abang

"Lo bisa ikut sama gw " ujar rael sambil berlalu pergi meninggalkan kantin untuk mengobati luka alvion

'𝘈𝘭𝘷𝘪𝘰𝘯 𝘬𝘰𝘬 𝘬𝘢𝘺𝘢𝘬 𝘥𝘦𝘬𝘦𝘵 𝘣𝘢𝘯𝘨𝘦𝘵 𝘺𝘢 𝘴𝘢𝘮𝘢 𝘢𝘣𝘢𝘯𝘨𝘯𝘺𝘢 𝘴𝘪 𝘴𝘪𝘯𝘨𝘢' batin kaizel yang masih terus menatap punggung rael

 alvion Kaylan VegzaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang