𝐀𝐬𝐬𝐚𝐥𝐚𝐦𝐮'𝐚𝐥𝐚𝐢𝐤𝐮𝐦
Aisyah duduk termenung di dalam kamar nya bersama dengan khanza dan juga Adriana.
Malam ini aisyah berdandan begitu cantik dengan kebaya putih ditubuh nya dan cadar yang menutupi separuh wajah nya.
Malam ini aisyah akan di pinang dengan sosok habib muda pilihan orang tua nya, aisyah sama sekali gak tahu menahu tentang calon suami nya.
Tetapi ibu nya meyakinkan aisyah bahwa calon nya adalah pria yang sangat baik dan mampu membawa aisyah untuk menuju janna taala nya yang maha kuasa.
Sedangkan diba hanya bisa menyaksikan pernikahan sahabat nya dari saluran video call yang berada di genggaman khanza.
Saya nikahkan engkau dengan putri saya bernama Aisyah anjani purwaji binti harto purwaji dengan mas kawin seperangkat alat sholat, surah ar-rahman dan uang tunai sebesar 300 juta rupiah, dibayar tunai.
Saya Terima nikah nya Aisyah anjani purwaji binti harto purwaji dengan nas kawin tersebut, tunai.
"Bagaimanan para saksi? "
"Sah"
"Alhamdulillah"
Aisyah, khanza,diba dan adriana ikut mengucapkan hamdallah.
"Aisyah kamu sudah menjadi milik orang lain malam ini, tidur mu gak lagi sendiri, kini bukan lagi bapak mu yang mengimami sholat mu tapi suami mu, aku sebagai sahabat turut senang atas pernikahan mu"sahut diba lewat saluran video call.
"Ais semoga saja setelah pernikahan ini kita masih bisa main bareng yaa" ucap Khanza dengan tangis nya.
"Aku tak bisa berjanji tapi insya allah akan ku usahakan" ucap aisyah.
"Sekali lagi maaf karna sudah ninggalin kalian dan aku tak ada di samping mu ais saat hari penting mu"ucap diba kembali.
"Dengan kamu menyempatkan dengan video call saja aku sudah senang diba" ucap aisyah.
Tak lama pintu terbuka menampilkan sosok suami aisyah, khanza dan adriana pun menjauh dari aisyah.
Habib muda yang bernama Zaidan itu mengangkat tangan nya yang bergetar menuju kepala aisyah lalu ia mendoakan istri nya.
Setelah nya aisyah mengalami tangan suami nya lalu Zaidan mengecup lama kening istri nya begitu lembut.
"Terimakasih sudah mau menerima ku Zawjati" lirih Zaidan membuat Aisyah tersipu malu saja, wajah nya memanas dengan debaran jantung yang begitu kencang.
"Tolong hargai kita yang masih single ini"celetuk khanza tiba-tiba membuat semua yang ada di kamar maupun depan kamar tertawa mendengar nya.
Termasuk sepasang pengantin baru tersebut.
Tak lama adzan isya berkumandang.
"Sebaik nya kita melaksanakan sholat dulu baru kita sambung setelah nya" ucap bapak Aisyah, Abi.
"Untuk pertama kali nya,malam ini biar kan saya mengimami mu wahai Humairah" ucap Zaidan.
Yang lain hanya mesem-mesem mendengar tuturan lembut habib muda tersebut lalu mereka pun memilih keluar diikuti khanza dan juga adriana.
Setelah semua keluar Zaidan menutup pintu kamar tersebut lalu kembali menatap istri nya yang masih setia menunduk.
Entah apa yang dilihat nya sehingga membuat Zaidan harus mengangkat tangan nya dan membawa wajah yang masih setengah tertutup itu untuk saling menatap.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐁𝐢𝐝𝐚𝐝𝐚𝐫𝐢 𝐒𝐮𝐫𝐠𝐚 𝐔𝐧𝐭𝐮𝐤 𝐃𝐞𝐰𝐚𝐧𝐠𝐤𝐚𝐫𝐚
Подростковая литература𝐃𝐞𝐰𝐚𝐧𝐠𝐤𝐚𝐭𝐚 𝐀𝐝𝐢 𝐏𝐮𝐭𝐫𝐚 𝐀𝐡𝐦𝐞𝐝 Ceo muda 28 tahun dengan tinggi 180cm. Dewa memiliki penyakit langkah yang membuat nya harus melajang hingga saat ini. Yaitu Alergi terhadap sentuhan. Bukan tak pernah usaha tapi dari semua rumah sa...