Permaisuri medis,Pangeran berpura-pura bodoh lagi (2)

Chapter 283: Siapa yang Melakukannya

....

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy

Ini adalah wilayah pribadi Putra Mahkota. Huangfu He secara alami tahu bahwa tidak sopan jika dia bertemu istri saudara laki-lakinya secara pribadi. Namun, dia juga ingin berbicara dengan Liu Shimei, jadi tidak ada orang luar di sampingnya. Hanya orang kepercayaannya yang berjaga di dekatnya.

Melihat Liu Shimei keluar, Huangfu He berbicara lebih dulu, "Pakaian itu mungkin tidak cocok untukmu."

Pakaian di perahu disiapkan oleh pelayan istana untuk mencegah situasi yang tidak terduga, sehingga pakaian tersebut mungkin tidak pas, membuat Liu Shimei terlihat agak kebesaran.

Namun, dia tampan. Tidak peduli pakaian apa yang dia kenakan, itu tidak bisa menyembunyikan keanggunannya.

Usianya baru 16 tahun, namun kuncup bunga yang akan mekar sudah seindah bunga peony di taman.

Huangfu Dia menunduk dan menatapnya. 'Sayangnya, kuncup bunga ini bukan milikku, Huangfu Lingyao mengambilnya sendiri!'

Liu Shimei menjaga jarak yang cukup dan membungkuk sedikit. "Terima kasih, Yang Mulia. Tidak masalah apakah itu cocok atau tidak. Setelah menyelesaikan masalah ini dalam waktu singkat, putri pejabat ini kembali ke East Mountain Garden untuk berganti pakaian."

Huangfu Dia membuka mulutnya tapi tidak tahu harus berkata apa.

Dia tidak hanya bisa mengikuti petunjuknya dan bertanya, "Menurut Anda siapa yang berada di balik kejadian ini?"

"Jelas itu bukan Jin Wei'er," Liu Shimai menegaskan tanpa memandangnya.

Dia tidak memandangnya, tapi melihat pemandangan di luar kapal.

Taman peoni di pergantian musim semi dan musim panas sungguh sangat indah. Hanya dengan melihatnya saja sudah membuat orang merasa nyaman.

Namun, orang yang menikmati pemandangan bersamanya tidaklah benar. Dia tidak terlalu tertarik dengan Putra Mahkota ini. Pria paling mulia kedua di dinasti di depannya jelas merupakan pembuat onar. Yang terbaik adalah menjauh sejauh mungkin!

Oleh karena itu, dia hanya ingin memperjelas sebelum pergi mencari anjing konyol itu.

Huangfu He bertanya, "Bagaimana kamu bisa begitu yakin? Saya mengirim seseorang untuk menanyakannya sebelumnya, dan dilaporkan bahwa dia memiliki konflik dengan Anda di luar Taman Peony, dan ada motif pelayannya untuk menyakiti Anda.

Dia sedikit putus asa karena keengganannya menghadapinya.

Dia tahu ini adalah hal yang benar untuk dilakukan, tapi dia tidak bisa membiarkannya begitu saja. Dia tidak bisa tenang!

Liu Shimei mengambil dua langkah lagi ke samping dan berpura-pura mengagumi pemandangan. Dengan cara ini, dia tidak akan meninggalkan jejak apapun.

"Jin Wei'er pemalu dan takut akan masalah. Sebelumnya, Raja Dun Yu hanya meneriakinya sekali, dan dia segera berhenti membela Guan Ruping. "Sebaliknya, Guan Ruping..."

Dia menunduk dan berkata, "Guan Ruping telah kehilangan banyak muka. Dia juga takut ayahnya kehilangan kemungkinan mewarisi jabatan Menteri Ritus karena masalah hari ini. Dia mengalami tekanan mental dan kehilangan rasionalitasnya. Tidak mengherankan kalau dia melakukan hal seperti itu secara impulsif." "Kamu sangat yakin, tapi apakah kamu punya bukti? Atau apakah ada cara untuk menemukan bukti?" Huangfu Dia tahu bahwa Liu Shimei pintar. Dia pasti tahu apa yang sedang terjadi.

Tatapannya nyaris tidak lepas dari wajahnya.

Dari sisinya, dia hanya bisa melihat sisi wajahnya. Dia tampak sedingin gletser di pegunungan yang jauh, tak terjangkau dan tak tersentuh.

Hal ini membuat hatinya sakit.

Liu Shimei dengan tenang berkata, "Mari kita mulai dengan Jin Wei'er. Karena dia penakut dan takut akan masalah, maka apakah kita menggunakan masa depannya sendiri atau masa depan ayahnya untuk memaksanya, cepat atau lambat dia akan mengatakan yang sebenarnya." Mengenai apakah Guan Ruping mengakuinya atau tidak...Dia percaya bahwa selama Putra Mahkota menginterogasinya secara pribadi, dia tidak akan menyangkalnya."

Putra Mahkota bahkan bagi seseorang seperti Guan Ruping, seorang putri berstatus tinggi. Selain itu, Liu Shimei tidak percaya Huangfu He tidak mampu mendapatkan pengakuan. Kalau tidak, dia akan menjadi kaisar seperti apa di masa depan?

Huangfu He menghela nafas dalam hatinya dan berkata, "Baiklah, aku akan mendengarkanmu."

Liu Shimei ingin pergi.

Namun, Huangfu He tidak memberinya kesempatan untuk berbicara. Dia tiba-tiba bertanya, "Kamu... masih bijaksana seperti biasanya.. Ada satu pertanyaan yang ingin kutanyakan padamu, bisakah kamu menjawab dengan jujur?"