Kini mereka semua berkumpul di ruang tamu dan tak lama calista dan becky datang membawa minuman untuk mereka, freen tersenyum saat melihat susu coklat hangat yang di bawah oleh calista
"Ayok diminum "ucap becky
Merekapun mengambil minuman mereka dan calista juga memberikan minumannya kepada freen
"Susu favorit kamu sayang "ucap calista
"Makasih bunda, ternyata bunda masih ingat "ucap freen
"Tentu dong sayang, mana mungkin bunda lupa sama minuman favorit anak bunda "ucap calista
"Makasih bunda "ucap freen
Calista pun tersenyum dan melihat ke arah faye dan yoko
"Terimakasih nak "ucap calista
"Hmm terimakasih? Terimakasih untuk apa bunda "ucap yoko
"Terimakasih karna sudah datang disini, kalian kemari pasti karna melihat rekaman cctv lagi kan, bunda senang karna kalian terus peduli pada bunda dan juga becky disini "ucap calista
"Itu tidak masalah bunda, aku dan yoko senang bisa melindungi kalian sampai freen benar-benar kembali "ucap faye
"Jadi apa karna aku sudah kembali kalian tidak akan melindungi bunda dan becky lagi? "Ucap freen
"Tentu tidak, karna kamu bisa melindungi mereka bahkan kamu juga bisa melindungi kami dan juga alena "ucap faye
"Ouhhh jadi seperti itu hah "ucap freen
"Haha aku hanya bercanda freen "ucap faye
Freenpun menggelengkan kepalanya sambil tertawa
"Tunggu... Alena? Siapa dia? "Ucap freen
"Dia adalah putri kami freen "ucap faye
"Hah kalian sudah memiliki anak? Lalu dimana dia kenapa kalian tidak membawanya kemari "ucap freen
"Kami mendadak kemari freen tapi kami sudah menghubungi supir untuk membawanya kesini "ucap yoko
"Hmm baguslah, cepat bawa dia kemari aku tidak sabar melihat keponakan ku itu "ucap freen
"Haha tunggu saja freen "ucap yoko
"Ouh iya freen perusahaan ayahmu sudah stabil lagi apa kamu tidak berniat untuk melanjutkannya "ucap faye
"Aku juga tidak tau phi lagipun bukan aku yang menstabilkan perusahaan itu, apa aku pantas memegangnya di saat bukan aku yang berusaha memperbaikinya, phi yang menstabilkan perusahaan itu maks phi lah yang mengelolanya "ucap freen
"Jangan seperti itu freen, itu adalah perusahaan ayahmu mau bagaimana pun orang lain menstabilkan nya tetap kamu yang harus melanjutkannya, aku tidak masalah untuk waktu yang aku berikan pada perusahaan itu, sekarang aku hanya minta padamu untuk meneruskannya, kita bisa menjadi partner kerja setelah ini "ucap faye
"Baiklah phi, aku sangat berhutang budi padamu dan terimakasih karna sudah merawat perusahaan ayahku "ucap freen
"Tidak masalah nong "ucap faye
Saat mereka tengah bercanda bersama sambil membahas beberapa perusahaan freen di buat diam saat mendengar perkataan calista
"Nak kamu ini sudah berusia kurang lebih 35-40 tahun apa kamu tidak berpikir untuk menikah, di umur seperti itu kamu akan sulit memiliki seorang anak "ucap calista
Freenpun melihat ke arah becky dan ke arah yoko yang sama-sama menundukkan kepalanya
"Aku rasa mereka tidak pernah cerita ke bunda kalau aku menyukai wanita bukan pria "batin freen