Malam hari tepat acara pernikahan freen dan becky, semua orang berkumpul untuk menyaksikan pernikahan tersebut, para keluarga besar anggara dan Armstrong datang begitu juga beberapa rekan kerja freen dan lainnya
"Aku bahkan tidak menyangka kalau becky akan menikah dengan seorang wanita richand "ucap arm sebagai sepupu ibu becky
"Saya minta maaf jika becky melanggar peraturan keluarga armstrong paman tapi semenjak ketiadaan ayah dan ibu saya, saya tidak pernah melihat becky sebahagia ini lagi "ucap richand
"Ahh tidak apa-apa nak lagipula nenek sudah tiada, hanya nenek yang menentang hubungan ini dulu, lagipula becky tidak berbeda dengan ibu kalian "ucap arm
"Jadi ibu sama seperti becky? "Ucap richand
"Benar nak hanya saja karna dia tidak direstui oleh nenek dia terpaksa menerima pernikahan itu "ucap arm
Richard hanya mengangguk mengerti dan tak lama wanita yang akan menyusulnya pun datang
"Hai richard "ucap seorang wanita yang membuat richand berbalik
"Irin "ucap richand
"Dimana becky, aku tidak sabar bertemu dengannya "ucap irin
"Makanlah dulu kamu baru saja sampai pasti melelahkan bukan "ucap richand
"Ahh aku bisa makan nanti, aku ingin bertemu dengan sahabat lamaku dulu "ucap irin
"Hmm baiklah tapi ayok bertemu dengan calon becky dulu "ucap richand
"Baiklah "ucap irin
Richard dan irinpun langsung menuju ke arah kamar di mana freen berada dan disana ada faye dan yoko
"Hai freen apa kamu sudah siap "ucap richand
"Hmm kha "ucap freen
"Wah richand siapa yang bersamamu apa dia akan menjadi calonmu "ucap faye
"Mungkin hahah "tawa richand
"Richard "bisik irin
"Aku hanya bercanda, kenalkan dia adalah irin dia adalah sahabat becky saat becky masih di inggris dan aku ingin mempertemukan dia dengan calon adikku dulu "ucap richand
Freenpun memberi salam kepada irin dan begitu juga dengan sebaliknya
"Terimakasih karena sudah datang di pernikahan kami "ucap freen
"Sama-sama "ucap irin
"Hmm kalau begitu aku akan mengantarnya menemui becky dulu "ucap richand
"Baiklah "ucap freen
Richard dan irinpun keluar dari kamar tersebut dan langsung menuju ke lantai dua
"Calon becky sangat cantik dan juga tampan "ucap irin
"Dia tidak kalah tampan dariku "ucap richand
"Kau hanya tampan richand sementara dia juga cantik "ucap irin
"Hmm baiklah "ucap richand
Merekapun sampai di depan kamar becky, mereka mengetuk pintu dan masuk
"Becky lihat siapa yang datang "ucap richand
Becky yang masih di hiasi melihat ke arah belakang
"Irinnnn "riang becky
"Haii becky "ucap irin
Becky langsung berdiri dan menghampiri irin
"Astagaa aku sangat merindukanmu irin "ucap becky
"Aku juga merindukanmu, aku tidak menyangka akhirnya kamu menikah "ucap irin
