Dua

21 2 1
                                    

Kami pun kembali ke tempat yang udah ditentukan.

"Eh? Mereka belum kembali?"

"Belum"

Beberapa menit pun berlalu, akhirnya mereka datang.

"Cih, lama lah kalian" jawab aku dengan nada bete.

"Ya maaf" balas mereka.

Setelah lama kita bikin akhirnya kita bisa tidur.

"Haaa... enak juga baring diatas daun pisang"

"Belum pernah?" Jawab kaito

"Pernah sih sekali..."

"Oh..."

kami semua tertidur akan tetapi kaito tidak.

Akupun terbangun karna mendengar suara aneh.

"Umm? Suara apa itu?" Aku pun duduk.

"Hoaaaamm, eih? Kai, kenapa kamu tidak tidur?"

"Aku sedang ngejaga kalian. Tadi kamu dengar suara aneh kan?"

"Hm? Iya."

"Aku mau pergi sebentar, kau jangan kemana-mana."

"Uhmm oke."

Saat kaito pergi entah hanya perasaanku atau bukan kok aku ngerasa ada yang ngawasin ya? Aku pun berubah menjadi rubah untuk memastikan ada atau engga. Aku udah berubah menjadi rubah. Aku pun berlari kehutan. Saat aku lagi menelusuri tempat itu aku malah mendengar suara seseorang bunyinya seperti ini "bagaimana ini?" Setelah itu terdengar suara "swswswsws." belum puas mencari suara itu aku tetap mencarinya. Belum jauh pergi aku mendengar suara jeritan seseorang, itu bukan suara teman temanku, apakah itu orang yang terjebak disini juga? Aku pun mendatanginya. Aku engga tau udah berapa lama aku menelusurinya sendiri. Sebenarnya ada banyak hewan yangku temui, tetapi mereka tidak mengetahui bahwa aku seorang manusia. Aku udah mencari kemana-mana tetapi aku tidak menemukan orang tersebut.

Apakah ini halusinasiku?

Saat aku kembali ke tempatku dan berubah wujud Ku menjadi manusia, aku melihat kaito sedang menyandarkan dirinya ke pohon. Aku pun datang menemuinya.

"Halo kai" aku menyapa dengan ramah.

Kaito kaget dan menoleh ke arah aku dengan tatapan tajam, lalu kaito mendekatiku dan memegang pundakku.

Sontak aku kaget.

"Kau..."

"Kenapa kai?" Aku menjawab sembari memerengkan kepala.

"Argh! Aku tadi bilang jangan kemana-mana kan?"

Aku menganggukkan kepalaku.

"Lalu... tadi kamu kemana?" Kaito bertanya dengan nada marah.

"Ehmmm jadi gini.." aku menceritakan semua kejadian.

Setelah aku menceritakan semuanya dia pun melepaskan tangannya dari pundak ku.

"...... lain kali bilang dulu... disini berbahaya Ki... dah sana kembali tidur sana"

"Ish, aku ga bisa tidur lagi.."

"Mau jalan jalan?"

"Gaasss!"

Setelah beberapa menit jalan kita menemukan hewan kecil yang sangat lucu

"Kyaaaa lucu bangeeet" jawab aku.

Saat aku mau mendekati hewan tersebut aku malah dicegat sama kaito.

"Eh? Kenapa kai? Dia kan lucu"

"Jangan, nanti kalau kamu dimakan terus mati gimana?"

"Ayolah, dia hanya hewan lucu:3"

Portal cahaya [Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang