Alpha - Seven | NCT Dream | GS

Playing Victim ?!?

- Alpha - Seven -

Hi, Selamat datang kembali.

Mohon maaf baru update lagi guys :) Let's go to new part yaa :)

Semoga cerita ini tidak membosankan yaa karena alurnya yang lambat :) Happy Reading :)

Cerita Ini Hanya Fiktif Belaka dan hasil karangan penulis. Sehingga mohon kebijakannya dalam membaca. :)

***

Chenle sedang sibuk dengan laptopnya, día sedang bertugas melacak nomor telp yang diminta oleh Haechan. Dan diketahui itu adalah nomor telp Kun.

Dia sedang menunggu hasil dari pencariannya. Menunggu dengan penasaran dan was-was.

"Minumlah." Jisung memberikannya 1 kaleng minuman soda.

"Hmm Gomawo." Jawab Chenle tanpa mengalihkan pandangannya dari layar segi empat dihadapannya. Jisung hanya menggelengkan kepalanya Sambil kembali duduk dikursi sebelah Chenle.

"Masih lama kah?". Tanya Jisung.

"Sebentar lagi." Jawab singkat Chenle. Matanya tetap fokus pada layar laptop.

Dan tiba-tiba ada notifikasi dilayar laptop bahwa pencarian selesai.

"Come on, come on." Seru Chenle semakin bersemangat, Jisung pun ikut penasaran.

Dan munculah hasil dari pencarian tersebut, "OK, Gotcha. Hanam-Dong." Teriak Chenle bersemangat. Día langsung mengabari Haechan hasil pencariannya.

"Jisung ayo." Ajak Chenle.

"Kemana?".

"Kita ke Hanam-Dong, kau ini bagaimana sih. Kita harus bergegas kesana sebelum kita melewatkan kesempatan." Ujar Chenle Sambil mengambil kunci mobilnya.

"Kita harus mengabari yang lain juga."

"Aku sudah infokan ke Haechan Noona." Jawab Chenle Sambil keluar ruangan yang diikuti oleh Jisung.

Jisung segera mengirimi seseorang pesan.

"Chenle-ya." Teriak Jisung saat Chenle bergegas pergi ke parkiran tempat dimana mobilnya berada. "Aish, anak gadis itu." Decak Jisung frustrasi Sambil segera mengejar Chenle.

Saat Jisung sampai mobilnya Chenle, "Biar aku yang menyetir, kau pindahlah ke kursi penumpang."

Chenle segera pindah ke kursi penumpang tanpa harus keluar móbilnya, día hanya menggeser dirinya saja ke kursi sebelahnya, sehingga Jisung segera bergegas masuk dan duduk di kursi pengemudi.

Ponsel Chenle pasangkan di cap holder agar Jisung bisa melihat lokasi.

Tanpa bersuara, Jisung segera menginjak gas menuju lokasi yang sudah diarahkan Oleh GMaps, jika dilihat dari jaraknya hanya memakan waktu sekitar 30 menitan.

"Chenle-ya." Panggil Jisung dengan nada datar.

"Hmm, jangan memarahiku sekarang."

Jisung menghela nafasnya. Dikarenakan tidak ingin membuat mood Chenle buruk, jadi Jisung kembali fokus mengendarai móbilnya.

Setelah mereka berkendara selama kurang lebih 30 menit, mereka sampai ke lokasi yang telah diarahkan sesuai dengan navigasinya.

"Kau yakin ini lokasinya?". Tanya Jisung

"Aku rasa iya, ini sesuai dengan navigatornya."

Mereka cukup bingung dikarenakan lokasinya ada sebuah rumah mewah berwarna abu-abu yang berada di kawasan Hanam-Dong. Rumah elit dengan beberapa penjaga di depannya.