Hold On To Me

Hold On To Me - 5

Keduanya sudah sampai di Paris, setibanya disana mereka langsung istirahat di resort, tapi sepertinya Siwon tidak bisa tidur dengan tenang karena sedari tadi ia melihat Yoona melamun. Siwon tahu Yoona seperti ini karena memikirkan kedua orang tuanya, sebelum berangkat ke bandara mereka pergi ke pemakaman orang tua Yoona maka dari itu sampai sekarang Yoona masih sedih dan hanya diam sepanjang perjalanan.

Siwon bangkit dari atas ranjang dan menghampiri Yoona yang sedang duduk di sofa balkon kamar mereka.

"Kamu sedih dengan pernikahan ini?" tanya Siwon sambil duduk di samping Yoona, ia memejamkan kedua matanya karena udara nya sangat sejuk sekali.

"Aku tahu kamu pasti tidak akan nyaman dengan keadaan seperti ini, maafkan aku" kedua mata Siwon masih terpejam tapi tangan nya bergerak meraih tangan kanan Yoona dan menggenggam nya.

"Aku janji akan membahagiakan mu sehingga kamu melupakan kesedihan ini" ucap nya lagi, sedangkan Yoona hanya diam. Tak lama setelah itu Yoona menatap ke arah samping, ia tersenyum kecil melihat Siwon sudah tertidur, pria itu benar-benar kelelahan sekali.

"Maafkan aku" lirih Yoona sambil mengelus wajah Siwon dengan tangan kiri nya, sebenarnya ia sedikit kesusahan mengelus wajah Siwon karena terhalang oleh meja sementara tangan kanan nya masih di genggam erat oleh Siwon.

Yoona ingin membangunkan Siwon agar pria itu bisa istirahat di atas ranjang tapi sepertinya Yoona tidak tega untuk membangunkan nya, akhirnya ia pun memutuskan untuk ikut memejamkan kedua matanya.

Keduanya masih tertidur hingga pukul delapan malam. Siwon yang lebih dulu membuka kedua matanya, sebenarnya ia tidak bisa tidur tenang jika tidak di atas ranjang di tambah lagi perutnya yang lapar karena sejak tadi sore sampai ke resort mereka belum makan.

Siwon baru sadar tangannya masih menggenggam erat tangan kanan Yoona, wanita itu masih tertidur pulas.

Ia tersenyum ketika melihat cincin pernikahan nya terpasang di jari manis Yoona, di elus nya pelan jari itu sampai tiba-tiba ia teringat akan sesuatu.

"Yuri,,"

Entah kenapa Siwon teringat mantan kekasih nya, sejak ia memutuskan Yuri sampai sekarang ini mereka tidak pernah saling menghubungi, Siwon masih menyimpan nomor ponsel Yuri tapi ia tidak menghubungi Yuri karena ia sudah berjanji untuk mulai mencintai Yoona, istrinya saat ini.

Sebenarnya bisa saja Siwon menghubungi Yuri secara diam-diam, tapi sayangnya Siwon bukan pria seperti itu karena jika ia sudah berjanji maka ia akan tetap menepati janji nya.

"Yoong a,," panggil Siwon dengan pelan. "Yoona-ya"

"Eughhh,,," Yoona membuka kedua matanya dengan perlahan sambil mengucek nya.

"Jangan mengucek nya seperti itu nanti matamu akan merah" Siwon menahan tangan Yoona agar tidak mengucek-ngucek matanya seperti tadi.

"Ayo kita makan" ajak Siwon.

"Kita akan makan di luar?"

"Kamu mau?"

"Sebenarnya aku ingin tapi___"

"Kita makan di resort saja, aku tahu kamu pasti masih lelah" ujar Siwon dan Yoona mengangguk, jujur ia memang sangat lelah sekali.

"Kita pindah ke dalam ya, angin malam tidak baik untuk kesehatan"

"Ne,,"

Keduanya pun masuk ke dalam kamar.

****

Keesokan harinya Siwon mengajak Yoona pergi ke pantai setelah itu baru mereka berjalan-jalan di sekitar Menara Eiffel.