0,9

1.2K 122 19
                                    


.

.

.

.

"itu yang tadi kerumah lo ya kin?" tanya jevano saat mereka sudah ada di mobil

"hm" jawab kinara sambil memainkan HP nya

uhh mood nya berantakan sekali hari ini mungkin setelah ini ia akan meminta teman temannya untuk pulang dan ia akan tidur sejenak

"lo cape kin?" tanya jevano lagi sejujurnya kinara sudah muak sekarang

"mau berenti dulu kita beli minum?"

"atau-"

"lo bisa diem gasi? ga ngerti gua lagi pusing ya? berisik jev turunin gua deh" bentak kinara, jevano terkejut melihat kinara membentak nya seperti itu karena kinara tak pernah seperti ini

"e-eh, jangan oke gua diem maaf" kinara hanya menghembuskan nafasnya, dan jevano memilih diam







sesampainya di rumah kinara langsung meminta teman temannya untuk pulang dengan hati hati karena ia benar-benar sangat lelah dan perlu istirahat

akhirnya setelah temannya pergi kinara langsung pergi ke kamarnya, mengunci pintu,dan langsung tidur tak lupa ia mematikan lampu kamarnya










"ah, sorry sepertinya saya harus pergi sekarang untuk kerja sama nya kita bicarakan lagi nanti" tanpa menunggu jawaban dari lawan bicaranya wiza langsung pergi dari sana

"angkat kinara" wiza berusaha menghubungi kinara namun tak ada jawaban darinya , wiza berfikir sejenak

jika ia pergi ke apartemen pasti kinara tidak ada disana namun jika ia pergi ke rumah nya teman temannya pasti masih ada di sana

flashback

"kita akan mengadakan pertemuan dimana kanza" tanya wiza sambil mengecek iPadnya

"maaf nona tapi client kita meminta kita untuk menemuinya di kedai pinggir jalan, dengan alasan ia ingin mencari suasana baru" wiza menghentikan aktivitas nya sejenak

"aishh, apa tidak ada tempat lain" gumam wiza

"apa kita harus membatalkannya?" tanya kanza, wiza lalu menggeleng

"temui saja" kanza pun mengangguk dan memfokuskan lagi matanya ke jalan




"oh selamat datang nona wiza abiyaksa jaya" ucap seorang wanita cantik

wanita itu sungguh cantik namun entahlah wiza melihat nya biasa saja

wiza hanya mengangguk dan duduk di kursi yang telah disediakan sementara kanza menunggu di mobil

"nama saya jolie kamu bisa panggil saya lie" wanita itu tersenyum sangat manis namun wiza hanya menanggapinya dengan wajah datar

"wiza" jawab wiza

"terimakasih loh sudah mau aku ajak ke tempat seperti ini" ucap jolie dengan wajah tak enak nya melihat itu wiza menjadi ikut tak enak lalu ia berusaha tersenyum

"gak masalah" ucapnya, namun setelahnya ia terkejut saat seorang wanita berdiri dan menatap dirinya dengan tatapan marah

itu kinara...

"kenapa? kamu kenal dia?" wiza bingung sekarang disatu sisi hubungan mereka masih belum di publish namun jika wiza mengakuinya berita ini pasti tersebar luas

"ahh?? tidak" wiza menyesali ucapannya itu, namun tak lama seorang laki-laki menghampiri kinara ia tau itu adalah teman kinara yang tadi datang kerumah nya, namun yang membuat wiza tak suka adalah bagaimana cara laki-laki itu merangkul pundak kinara dan kinara hanya diam saja

MY COLD CEOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang