£€《 CHAPTER 9 》€£

20 5 1
                                    

"Sampai jumpa di tempat lain yang lebih indah, Rel"

~Rahel nadya marcella~

♥︎♥︎♥︎《 Happy Reading  》♥︎♥︎♥︎









▪︎▪︎☠☠☠▪︎▪︎

Arel keluar dari alfamart yang hanya berjarak 15 meter dari komplek rumah nya. Dia menenteng satu kantong plastik berisi jajanan pedas,entah kenapa Arel ingin makan jajanan yang pedas, padahal dia biasanya tidak terlalu suka jajan.

Semenjak kejadian siang di kantin tadi, mood nya hancur, bahkan dia terus saja melamun saat pembelajaran maupun saat sudah pulang.

Mungkin Arel akan melampiaskan kesedihannya dengan jajan yang pedas pedas.

Huff

"Sakit banget ucapan Daren tadi ,tapi hati gue enggak bisa benci sama dia" monolog Arel.

"Resiko cinta bertepuk sebelah tangan mah gini"

"Baru juga kemarin senang, karena diantar pulang, sekarang udah sakit hati lagi"

Arel terus berjalan dengan tatapan kosong, dia menyeberang tanpa memperhatikan sebuah mobil melaju kencang ke arah nya.

Semua orang meneriaki nya. Namun Arel terus melamun dan tatapannya kosong.

BRUKK!!!!!!

Tubuh Arel terpental, tidak terlalu jauh tetapi kepalanya terbentur trotoar dengan sangat keras.

Darah segar mengalir sangat banyak dari kepalanya.

Arel merasa kepalanya sangat sakit dan tulang tulang nya seakan ingin lepas semua, darah juga mengalir dari hidung nya.

"Bun--da.... i-ini sa-kitt"rintih Arel pelan.

Pandangan nya seperti berputar lalu dia menutup matanya.

Orang orang berkerumun tanpa ada yang membantu, sedangkan yang menabrak sudah pergi tanpa rasa tanggung jawab.

"Misi pak, bu, itu ada apa ya?"

"Ada yang tabrak lari neng"

"Misi dikit pak, saya mau lihat juga"

"ARELLL!!!!!!"

▪︎▪︎☠☠☠▪︎▪︎

Rahel terus mondar mandir di depan ruang IGD, raut wajah nya terlihat sangat panik dan khawatir. Yang membantu Arel ke rumah sakit adalah Rahel.

Tadinya ia ingin jajan di alfamart, sekalian mau menemui Arel yang sedang patah hati karena ulah mulut jahanam Daren.

Tetapi baru ingin memasuki alfamart dia melihat kerumunan tak jauh dari sana. Karena Rahel adalah orang yang kepo jadi ia pergi ke sana dan ternyata ada korban tabrak lari, yang lebih membuat Rahel lebih terkejut itu adalah Arel, sahabat yang paling dia sayangi.

"Rahel, gimana keadaan Arel? Kenapa bisa kayak gini?" Tania datang dengan tergopoh gopoh.

"Bunda tenang dulu, Arel pasti baik baik aja" Rahel memeluk wanita yang sudah ia anggap sebagai ibu nya sendiri.

DARENDRA ||•She Come Back With A Different  Soul•||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang