32

1K 88 13
                                    

Jungkook sudah berada di hadapan Yoongi sekarang berada di studio nya, dan ada Taehyung juga di sana.
Yoongi berdiri saling berhadapan dengan Jungkook.

"Bagaimana acaranya?"

"Membosankan"

Yoongi terkekeh pelan dengan penuturan Jungkook.
"Kau sangat cantik, siapa yang mendandani mu hmp?"

"Kau sialan yang mendandaniku" Jungkook menjawab dengan senyum malu.

Taehyung hanya terdiam di sopa melihat interaksi antara Jungkook dan Yoongi.

Yoongi mengusap lembut rambut Jungkook dan sedikit merapikannya.
"Terimakasih sudah datang ya, nikmati libur mu, jangan lupa jaga kesehatan dan ingat jangan terlalu banyak minum, aku tidak bisa selamanya di sampingmu"

Jungkook menyentil kening Suga main-main.
"Iya, aku sudah bosan mendengarnya kau terlalu sering mengatakannya"

Yoongi hanya tertawa.
"Peluk?" Ucapnya dan merentangkan tangan.

Jungkook tanpa ragu langsung menjatuhkan dirinya pada pelukan Yoongi.

"Baiklah aku pergi, sampai jumpa lagi minggu depan, kabari aku jika kau berubah pikiran dan akan berlibur bersamaku"

"Ya tentu saja"

Setelah mengatakannya Yoongi berlalu pergi.


Taehyung yang sudah sangat kesal dengan interaksi yang di lihatnya lalu menghampiri Jungkook.

"Kenapa?" Tanya Jungkook heran dan berlalu dari hadapan Taehyung untuk membereskan meja kerjanya yang berantakan.

Taehyung mencekal lengan Jungkook dan menghentikan aktifitasnya.

"Apa?" Jungkook berdiri menatap Taehyung.

"Apa selalu seperti itu yang kau lakukan dengannya?"

"Seperti apa?"

"Kau terlalu intim untuk interaksi sebagai seorang teman"

"Memang kenapa? masalahmu hah?"

"Kau milikku, tak boleh ada seorangpun yang menyentuh milikku, apa kau tidak paham"

Jungkook lalu tertawa.
"Milikmu katamu? Sejak 2 bulan lalu kita sudah selesai Taehyung"

"Apa?"

"Kau menghilang 2 bulan yang lalu, tanpa ada kata apapun, kau pikir sabar ku seluas itu untuk menunggu dirimu?" jungkook menghela nafas kasar.
"Kau bahkan tak memberi kepastian apapun?"

"Dengarkan aku"

Jungkook menatap Taehyung dengan penuh kekesalan.

"Aku bisa jelaskan semuanya"

"Apa aku harus mendengarkan alasanmu?"

"Bukan alasan, aku akan menjelaskan kenapa tidak ada kabar selama 2 bulan ini"

Jungkook pergi menjauh dan duduk di sopa.

Taehyung mengikuti dan berjongkok di hadapan Jungkook menggenggam jemarinya.

"Kookie ingat bukan jika Eomma sudah meninggal, dan aku hanya punya appa dan Yeonjun saja sekarang, itu juga Yeonjun bersama keluarga barunya, begitupun appa hanya punya aku saja, aku memang sering pergi dan berontak meninggalkan appa, tapi itu hanya aku lakukan ketika aku benar-benar marah, dan akhirnya aku kembali juga. Tapi saat kau memberiku pilihan, aku dan appa sedang dalam keadaan baik-baik saja, jika saat itu aku pergi dan meninggalkan appa, itu artinya aku meninggalkannya untuk selamanya. Jadi yang aku lakukan adalah memohon pada appa untuk bisa menerimamu, sungguh aku gak bisa kehilangan kalian"

Love And LoseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang