05. Curiga

309 39 2
                                    

-Sudut Pandang Krow-

Suaranya benar-benar lembut walau sedikit serak, helaian campuran warna rambutnya yang cerah itu membuatnya tampak dewasa, itulah yang gua pikirkan waktu gua melihat perempuan yang sedang menghibur gua disaat lagi mendapatkan beban pikiran otak, memikirkan mengapa gua terjebak di dunia aneh ini.

Dia mengajak ku untuk jalan-jalan mengelilingi hutan yang begitu luas ini, ternyata setelah berjalan-jalan hampir seharian, ada kota yang cukup luas cukup jauh dari sini, kotanya begitu asri dengan air mancur di tengah kota, dia menyuruhku untuk menginap di kos-kosannya miliknya, ternyata dia penduduk dari sini, bahkan dia ingin membayar semua keperluan ku tanpa imbalan apapun, perempuan ini bernama Key Oriesa.

• • •

Di dalam kosan, Key memberikan kunci kamar serta beberapa keperluan kepada ku, dengan senang hati gua menerima semuanya. Setelahnya dia pergi entah kemana, gua pun tidak mempermasalahkannya dan membuka kamar kos gua, mata gua benar-benar berbinar melihat kamar kos yang rapi dilengkapi dengan kamar mandi dan ac yang dingin.

Pasti ini kos-kosan elit, pikirku. Gua pun bersiap mandi, untung gua dikasih baju ganti sama Key.

• • •

"Hi Krow, gua Echi! Salam kenal ya!!" Suaranya yang begitu riang tersebut membuat ku sedikit terkejut, gua yang awalnya ada niat sehabis mandi ingin keluar kamar untuk menelusuri kosan ini, ehh keluar dari kamar ada tetangga menyapa ku dengan suara yang cukup keras.

Ya... gua ga tau mau gimana lagi selain meyapanya balik dan pergi meninggalkannya, tapi dia malah ngikutin gua. Katanya sih mau kenalan sama gua lebih dalam.

-Sudut pandang Krow(Selesai)-
-------------------------------------------------------

"Krow kemana dah anjing? Jaki juga hilang setelah Krow menghilang, gimana ini, semangatin gweh dong jing." Garin terduduk lemas di pinggir kolam sekolah sembari mengobrol dengan ikan-ikan seperti orang gila dan memberikan makanan kepada ikan-ikan disana.

Dia sungguh khawatir kepada Krow, dia membutuhkan penjelasan Zaki tetapi Zaki juga menghilang sama seperti Krow, dia tidak masuk hari ini. Padahal Zaki baru masuk ke sekolah ini kemarin, tiba-tiba dia menghilang begitu saja.

Herannya tidak ada satupun yang menyadari hilangnya Krow dan Zaki, kejadian aneh ini membuat Garin tambah gelisah, ada apa ini?

"Garin! Istirahat udah selesai ngapain kamu disana hah!? Cepetan masuk kelas!" Ternyata Garin tidak sendiri, terlihat guru yang berteriak menyuruhnya masuk ke kelas, hal ini membuat Garin terpaksa berdiri dari duduknya dan berlari secepat mungkin menuju kelas, memikirkan nasipnya setelah ini.

Seseorang yang Garin cari terlihat jauh di sana, Zaki melihatnya dengan tatapan penuh arti.

"Tidak tau saja, aku membawa Krow pergi ke dalam dunia ku yang penuh fantasi itu, yakinlah setelah keluar dari sana dia akan menjadi milikku sepenuhnya." Ucap Zaki di akhiri dengan terkekeh pelan, dia menyilangkan tangannya di dada. Ternyata perkataan dari Rion benar, pil merah itu hanya bertahan sehari saja. Sekarang ia sudah kembali ke wujud semulanya.

• • •

"Dingin banget ya ternyata udara disini?" Tatapan mata Krow mengarah kepada matahari yang perlahan lagi mulai tenggelam, sekarang dirinya berada di rooftop kosan, dia bertanya kepada seseorang asing di sebelahnya yang datang kepadanya beberapa detik yang lalu.

"Iya, by the way nama gua Gin Gehenna, lu siapa?" Orang asing itu membuka suara, membuat Krow sedikit kaget, tetapi dia tetap menjawabnya.

"Krow Thornes," jawab Krow singkat dengan matanya yang masih memandang langit jingga kekuningan tersebut.

"Oh, lu ga ada curiga kah?" Mendengar itu, yang awalnya pandangannya Krow lurus kedepan kini berbalik ke arah Gin, apanya yang perlu di curigai?

"Apaan?" Tanya Krow dengan penuh penasaran tetapi juga ragu-ragu.

"Kalung lu... ga ada berliannya. Kalau kayak gitu lu bakalan terjebak disini selamanya." Mata Krow melebar, ternyata dia beneran terjebak??

"Maksud lu gua terjebak selamanya apaan njir!?" Krow bertanya dengan suara cukup lantang ke arah Gin, dia benar-benar shock mendengarnya. Disisi lain Gin berusaha menenangkannya dikala dia seperti ini.

"Tenang Krow, maksud gua lu itu-"

"Woi Gin! Kunci motor lu dimana? Gua mau minjam motor lu dong!" Suara Echi menggelegar di balik pintu rooftop. Karena itu mereka berdua terdiam sejenak.

"Iye tunggu bentar!" Teriak Gin, lalu berbalik ke arah Krow yang masih terkejut akan hal tadi.

"Krow, besok lu kekamar gua nanti gua jelasin semuanya." Bisik Gin tepat di kupingnya, lalu dia pergi ke luar rooftop meninggalkan Krow yang masih terdiam. Krow berada disini berawal dari dia pingsan dan terbangun di hutan yang luas, tetapi dia tidak tau mengapa dia berada disana. Dan dia juga merasa asing di kota ini, dia tidak mengetahui apa-apa.

Perkataan Gin begitu meyakinkan, membuatnya yakin bahwa dia memang terjebak di sini. Kemana dunianya sekarang? Krow berjalan menuju kamarnya, lagipula matahari sudah benar-benar menghilang, ini sudah malam, waktunya untuk menenangkan pikiran dan beristirahat sebelum dia mengetahui semuanya besok.

-To be Continued-

————————— -☆

Hellooo ketemu lagi dengan Cio!! Maaf ya kelamaan Hiatusnya xixixi, kali ini udah cukup panjang lah ya narasinya. Oke, di chapter ini sudah jelas banget kalo kita ada karakter baruu yeyy. Besok aku update lagi ya sebagai permintaan maaf hehe!! (Edit = maaf ges gajadi update hari ini huhu ada tugas dadakan dari guru :") [nasip masuk OSIS] besok janjii dehh aku update,

edit lagi = ya Tuhann maaf banget banget banget kemarin aku gagal tepati janji soalnya tugas sekolah masih menumpukk) Jangan lupa voment alias vote dan komen!!

》780+ kata

Whisper Me Your Love - krojaki/jakikrowTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang