ABOUT NALA (NA2)

P R O L O G

Selamat datang di cerita author yang ke tiga tentang salah satu anggota Aderfia lainnya. Disini akan menceritakan bagaimana kisah cinta manusia paling kocak di Aderfia, Nino Saga Galaksi.

cerita ini berdasarkan "ABOUT ERINE, ABOUT DELYN" jadi baca dulu bagi yang belum membaca, dua cerita itu di akun author yang usernamenya Hillarychel.

Selamat membaca, semoga suka Aamiin.

*****

Sebuah sekolah besar yang ada di kota Jakarta baru saja memulai semester baru, banyak sekali murid baru yang telah lulus dari SMP dan mendaftar di SMA Four Eight. Bukan hal baru lagi bagi SMA itu, di setiap tahunnya pasti selalu ramai murid baru yang mendaftar untuk sekolah di sana, bukan karena alasan, SMA Four Eight cukup populer di Jakarta dan memiliki banyak prestasi, entah itu di akademik atau non akademik.

Nala yang dari tadi hanya fokus menatap semua murid yang ada di dalam sekolah hingga ada suara yang berhasil memasuki telinganya, tak terlalu jauh, "kita seangkatan?" suara pertanyaan itu lah yang berhasil mengganggu lamunan Nala.

Tak ada jawaban yang keluar dari mulut perempuan itu, Nala hanya menunjukkan sebuah name tag yang sedang ia pakai, harusnya itu sudah cukup untuk sebuah jawaban bagi pertanyaan tadi.

Nino melihat sebuah name tag yang di tunjuk oleh perempuan itu, "kok masih di sini? bukannya murid baru di suruh ke aula, ya?" lanjut Nino bertanya.

Alis Nala terangkat, dirinya menatap Nino dengan serius, "really?"

Nino mengangguk sebagai jawaban.

Nala segera beranjak dari duduknya, lalu mengambil langkah untuk pergi meninggalkan tempatnya sekarang. Saat baru melangkah beberapa langkah, Nala kembali membalikkan badannya.

"Tunggu," ucap Nino.

Nala mengangkat alisnya, memberi kode bertanya, kenapa?.

"Nino Saga Galaksi." kata Nino setelah Nala berbalik menatapnya lagi.

Nala mengangguk, "nama yang bagus." katanya lalu berbalik badan untuk melanjutkan langkahnya menuju ke aula.

"lah?" batin Nino. ia segera mengikuti langkah Nala untuk mengejarnya.

"nama lo, siapa?" tanya Nino saat berhasil bersejajar dengan Nala.

"bisa baca, kan." 

Nino mengangguk lalu membaca name tag perempuan itu, mulutnya mengeja. Nala Laurel Fahmira.

"nama lo bagus," puji Nino setelah membaca nama perempua itu.

"bilang sama ayah gue, yang bikin dia soalnya." 

"kalau gitu, sekalian gue mau bilang terimakasih karena sudah ngelahirin manusia secantik lo." ucap Nino menggombal.

"Sekolah yang bener." ucap Nala, ia memilih mengakhiri obrolan dengan laki-laki itu, lama-lama berbicara dengan laki-laki itu takut membuatnya terkontaminasi hal yang tak masuk akal.  

Nino memberhentikan langkahnya untuk mengejar perempuan itu, dirinya hanya tersenyum di tempat sembari menatap langkah perempuan itu yang semakin jauh dari pandangannya. 

"No," Teriakan seseorang yang memanggilnya.

 Nino menoleh pada seseorang yang memanggilnya. setelah nya Nino berjalan mendekati laki-laki yang baru saja memanggilnya. Tak asing bagi Nino dengan tiga laki-laki di sana, mereka sudah kenal sejak mengikuti geng motor besar yang ada di Jakarta.