[32]-Teror

191 16 2
                                    

Alwi telah sampai di Rumahnya.dengan cepat dia memasukkan motornya kedalam garasi lalu langsung masuk kedalam Rumah. Sungguh, Alwi merasa sedikit Takut kali ini.dengan langkah cepat Alwi menaiki tangga dan masuk ke kamarnya.

Jantungnya berdebar kencang, Alwi berjalan kearah jendela kamarnya,dan mengintip ke luar.

"Mereka ngikutin gue sampe rumah gak ya?" Monolog nya lalu kembali menutup Tirai nya

Alwi meloncat ke kasurnya dan berbaring,"Ahh tau ah... Ngantuk banget gue." Ucap Alwi lelah, dia memutuskan untuk langsung tidur setelah mandi terlebih dahulu.

______________________________________

Pagi telah Tiba, Cowok bernama Alwi itu baru saja bangun dari tidur nyenyak nya. Dia melihat jam weker yang ada di nakas,tepat di sebelahnya.

"HAH! Udah jam 8?" Teriak Alwi, dia segera beranjak dari tempat tidur nya.

Alwi mengambil Handphonenya dan terlihat banyak sekali Notifikasi Panggilan dari Pak Bagas yang tidak dia jawab."Gue lupa hari ini ada sparing Basket." Ucap nya, lalu dia membuka WhatsApp nya.

COACH BAGAS : jangan lupa,Hari ini kita Sparing.jam 08:10 harus sudah ada di tempat sparing.

ZHICO : Al,Lo dimana?

MIKAL : Al, hari ini gue ikut Sparing juga. Tapi gue mau ke sekolah dulu sama Zhico. Nanti langsung ketemu di tempat sparing aja ya

PAPA : Jangan lupa sarapan sebelum berangkat sekolah, Papa udah pesenin makanan buat kamu. Karna bi Susi gak ada.

Terlihat banyak sekali Chat yang masuk ke handphonenya. Alwi lebih memilih bersiap-siap dulu daripada Membalas Chat dari mereka, karna baginya itu membuang waktu. Apalagi sekarang dia sudah telat.

Itu lah Akibatnya jika Susah sekali di Bangunkan saat tidur. Padahal Papa nya sudah membangunkan nya sebelum ke kantor,Tadi pagi. Tapi dia Bereaksi sama Sekali.

______________________________________

Alwi melajukan motornya di jalanan dan menyalip seenaknya tanpa mempedulikan keselamatan dan Umpatan dari para pengendara lain yang geram Padanya.

Alwi mengambil jalan pintas untuk menghindari macet, dan mengurangi keterlambatan nya, karna dia sudah Telat 20 menit.

Saat sedang mengebut di jalanan Sempit, Alwi tak sengaja Menyerempet Sebuah Mobil yang ada di depannya. Sampai mobil itu Tergores, dan kaca spion nya terlepas hingga terpental Saking kencangnya Dorongan dari Motor Alwi.

Braaakk!

"Woy! Sialan,Bawa motor ugal-ugalan!" Pengendara mobil itu langsung bergegas keluar dari mobilnya

Alwi menoleh,dia memejamkan matanya  "Aduh! Mampus gue. Pasti orangnya marah banget." Batin nya

Dengan berani Alwi turun dari motornya, dan menghampiri Pengendara mobil itu yang sedang memeriksa Mobil nya.

Alwi membuka Helm Full-face nya, "Pak,Maaf ya. Saya ga senga---" Ucapan Alwi terhenti, dia mengerutkan alisnya saat orang itu berbalik. Ternyata orang itu adalah orang yang sangat dia kenali.

"Om Alex?"

"Oh,jadi kamu yang berani nabrak Mobil Saya!" Bentak Alex

"Om Udah bisa liat lagi?" Tanya Alwi Polos

"Jangan mengalihkan Pembicaraan! Lihat,apa yang sudah kamu lakukan terhadap mobil saya." Alex menunjuk mobil nya yang tergores

Alwi menggigit bibir bawahnya,"Maaf, Alwi ga sengaja Om. Sumpah ga sengaja." Ucap Alwi mengangkat 2 jari nya

DAD AND SONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang