Siapa si? Yang mau dijodohin sama duda? Jungwon aja gamau kok. Yaudah ikutin aja ceritanya kalo tertarik.
Warning! This is BxB! Jay(top) × Jungwon(bot)
Age gap, Mpreg (male pregnancy)
Marriage life, perjodohan
Basic story, alias udah banyak cerita...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Suasana malam ini begitu sunyi, membuat Jay dan Jungwon merasa sangat canggung di sebuah kamar yang cukup besar bagi mereka berdua sekarang ini. Namun, kecanggungan itu berakhir saat Jay pamit untuk pergi mandi terlebih dahulu dan Jungwon mengiyakan.
"Sepi banget ni rumah, bakal bosen dah gue di sini setiap hari kaga ngapa-ngapain," monolog Jungwon sembari merebahkan tubuhnya di atas kasur, ia menatap langit-langit kamarnya itu.
"Masih gak percaya gue udah nikah," lanjut Jungwon lagi.
Jungwon memejamkan matanya perlahan, lama-kelamaan ia malah terlelap dan tertidur dengan posisi terlentang. Bahkan, jas pengantinnya itu belum ia buka, make up di wajahnya pun belum ia bersihkan.
Tak lama setelah itu, Jay selesai mandi dan keluar dari kamar mandi. Jay melirik ke arah tempat tidur, ternyata Jungwon sudah tertidur dengan posisi terlentang. Hal itu membuat Jay tersenyum tipis sembari menggeleng-gelengkan kepalanya. Ada-ada saja kelakuan bocah kematian itu. Tapi tidak apa, setidaknya sikap Jungwon sukses membuat Jay kembali tersenyum bahkan tertawa tipis-tipis.
Jay melangkahkan kakinya perlahan mendekati tempat tidur, untuk melihat. Apakah Jungwon benar-benar tidur, atau hanya memejamkan mata saja.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Cantik.." Gumam Jay pelan.
Jay menatap Jungwon beberapa menit, setelahnya ia pun tersadar dan segera membangunkan Jungwon. Agar Jungwon bangun dan membersihkan tubuhnya terlebih dahulu sebelum ia benar-benar tidur malam ini. Sepertinya, Jungwon sangat lelah hingga ia ketiduran, bahkan terlihat nyenyak sekali.
"Jungwon.. Jungwon.. Kamu belum mandi, mandi dulu, ya?"
Suara lembut Jay, sukses membuat Jungwon terbangun dari tidurnya itu. Namun, belum ada satu menit ia membuka matanya. Jungwon sudah kembali memejamkan matanya, bahkan ia berbalik agar membelakangi Jay.
Jay menghela napasnya, sepertinya ia harus menggantikan baju Jungwon malam ini. Ia juga harus melepaskan sepatu, kaus kaki, hingga make up yang masih berada di wajah Jungwon.
Dengan telaten Jay melepaskan baju Jungwon dan menggantinya, tidak lupa juga menghapus make up yang masih berada di wajah Jungwon. Jungwon tampak tidak terusik sedikit pun, sepertinya ia sangat kelelahan, oleh karena itu tidurnya sangat nyenyak sekali. Jay juga sama sekali tidak keberatan untuk mengurus Jungwon seperti ini, dia sudah mulai bucin.
