Sudah seminggu berlalu, kondisi ahyeon masih memerlukan pengobatan yang serius. Seperti saat ini harus dilakukan tindakan pengambilan cairan pada paru parunya."Mommy hiks ahyeon takut sakit, bagaimana mungkin ada air didalam paru paru ahyeon "adu ahyeon kepada mommynya
"Mommy pasti selalu bersama ahyeon, jangan takut sayang. Jika nanti sakit ahyeon bisa remas tangan mommy" ucap mommy sekuat tenaga menahan tangis karena masih tidak percaya putri kesayangannya harus terbaring sakit seperti ini.
Ceklekk
Terdengar suara pintu terbuka, baik ahyeon dan mommynya langsung menengok ke arah pintu dan ternyata itu teman temen babymonster yang datang menjenguk ahyeon seperti biasa. Setelah kegiatan latian mereka selesai pasti mereka akan selalu menyempatkan diri menjenguk ahyeon."Selamat sore mommy, maaf baru datang mom" ucap Ruka sembari memeluk mommy ahyeon
" Tidak apa apa sayang, mommy tau kalian sedang sibuk latian menjelang debut" mommy Jung membalas pelukan Ruka dengan mengelus pelan punggung juga
" Unii peluk aku jugaaa hiks " pinta ahyeon kenapa pharita yang kebetulan ada disebelahnya
" Uhh adik uni kenapa nangis hemm" tanya pharita
"Uni aku gak mau dioperasi aku takut sakit, aku udah sembuh uni " ujar ahyeon dengan wajah memelasnya
" Sayang tadi sudah kita bahas kan, tidak apa apa nanti mommy temani kan" ucap mommy dengan sabar
"Permisi" terlihat perawat masuk bersama dokter spesialis paru ahyeon
"Em mommy noo hiks" ahyeon memeluk erat mommynya berusaha menyembunyikan wajahnya ke dada mommynya
" Uni jangan menangis nanti Chiki temani " Chiki berusaha menenangkan ahyeon dengan memegang tangan uni nya
"Bisa kita mulai sekarang nyonya, lebih cepat lebih baik nyonya. Supaya dada ahyeon tidak merasakan sakit lagi"
"Enggak enggak mau hikss mommy jangan lepasin pelukannya hiks " tangis ahyeon semakin menjadi
Rami Rora Chiki pun tidak tahan menahan tangis, mereka ikut menangis saat melihat ahyeon menangis ketakutan karena akan dilakukan pengambilan cairan. Sementara asa ruka pharita berusaha tegar dengan mencoba menarik pelan tubuh ahyeon supaya segera melepaskan pelukannya pada mommynya.
" Sus tolong siapkan alatnya dulu saja " perintah dokter kepada asisten nya
" Sudah dok"
" Ahyeon maaf yaa dokter terpaksa melakukan ini, ini akan sakit sementara ya sayang" ahyeon hanya bisa pasrah saat uni uninya berhasil melepas pelukannya.
Kemudian dokter menarik keatas baju ahyeon , tak lama dari itu ahyeon merasakan perut bagian kirinya terasa dingin."Shh dokter "
" Tidak apa apa, salah satu bisa bantu dokter . Tolong peluk ahyeon dengan seperti ini supaya ahyeon merasa lebih nyaman " ahyeon pun memeluk erat Ruka yang tepat disebelahnya
" Dokter suntik ya ahyeon "
" Shh hiksss sakit hikss enggh" ahyeon mencoba memberontak tapi langsung mommy tahan
" Sabar sayang hanya sebentar oke cup cup " mommy Jung mencium kening putrinya supaya tenang
Yang lainnya hanya bisa melihat dengan sedih karena merasa kasian dengan ahyeon yang harus merasakan sakit seperti ini.
Setelah kurang lebih 20 menit pengambilan cairan pada paru paru ahyeon pun selesai. Saat ini ahyeon tengah tertidur karena efek obat yang telah ia minum
" Sayang terimakasih yaa sudah menemani ahyeon"
" Tolong selalu jaga kesehatan kalian, jika ada yang dirasakan jangan diabaikan . Langsung sampaikan dengan sajangnim . Kalian paham sayang? " Ujar mommy Jung sambil melihat satu persatu member babymonster itu.
" Siap mommy "
"Yasudah kalian langsung pulang saja , ahyeon juga sudah tidur . Kalian harus istirahat juga. Besok bisa kesini lagi"
" Sampai jumpa besok ya mommy, semoga ahyeon cepat sembuh " ucap Ruka mewakili yang lainnya
" Terimakasih sayang , aigoo Chiki Rora rami jangan sedih begitu wajahnyaa jangan banyak menangis okee . Ahyeon uni akan segera sembuh. Mommy mewakili ahyeon minta maaf karena ahyeon tidak bisa ikut debut pertama kalian "
" Jangan berkata begitu mommy, kesehatan uni ahyeon yang utama. Chiki sayang uni hikss "
" Sudah sudah jangan menangis lagi nanti Chiki pusing " ujar Rora
" Tapi Rora uni juga menangis " Chiki mencoba membalikan kata Rora
Mendengar jawaban Chiki membuat yang lainnya ingin tertawa , namun mereka tahan.
" rami ish aku pukul yaa kalau ketawa "
" Apa ? Aku hanya diam aja hehe lagian Chiki benar kan kamu nangis juga " jawab rami mencoba membuat Rora semakin kesal
" Aish sudah sudah kenapa kalian jadi ribut si, udah yaa kita pulang saja " pharita melerai mereka sebelum terjadi baku hantam
" Mommy kami permisi yaa", pamit mereka satu persatu sambil memeluk mommy Jung .
To be continue
KAMU SEDANG MEMBACA
We Love Each Other ( COMPLETE)
FanfictionMenceritakan tentang perjalanan mimpi para gadis muda yang dengan gigih juga melewati banyak rintangan namun mereka tetap saling menguatkan sampai akhirnya mimpi mereka menjadi kenyataan ❤️