4

3.7K 228 7
                                    

setelah selesai latihan Chika, Olla, Adel dan juga Zee sedang memainkan game yang biasa di sebut ml

"chik elahhh tolong in gw, gw sekarat nih" ucap Olla

"ini lagi gw tolongin lu sabar napa la" Chika

"woyyy anjirr di sini musuhnya lu pada, pada kemana si" Chika

"sabarr disini juga ada musuhnya si Zee tuh beban bangett njir" ucap adell

"yeuhhh si Titan ngeledek belum aja tarmenang sama gw" sombong Zee

"aelahh anj" ucap Chika

Mereka ber4 belum menyadari kalo di samping Chika sudah ada Shani

"khemm" Shani

"woyyy ahh tolol semuanya" ucap Chika dan hal itu membuat Shani geram bisa2 nya ia tidak menyadari kalau ada dia

Shani langsung saja mengambil hp Chika secara paksa dan hal itu membuat Chika kaget

"ahh elahh siapa si gang-" ucap Chika terpotong setelah mengetahui siapa yang mengambil hp nya

"ohhh bunda ganggu ya" ucap Shani datar

"e-eh engga Bun" ucap Chika gugup

"Olla, Adel, Zee nanti keruangan jot Cici tunggu" ucap Shani dan langsung menggendong Chika menuju ruangannya

OHHH YA GAESS DISINI JKT48 NYA BEDA DENGAN YANG ASLINYA YA DISINI CUMAN FIKSI YANG ADA DI OTAK AUTHOR AJA

Shani pun berjalan menuju ruangannya dengan Chika di gendong an Shani

Chika yang takut dengan Shani pun ia menyembunyikan mukanya di leher shani

sesampainya di ruangan shani, Shani pun mendudukkan dirinya dengan Chika di pangkuan nya

Chika yang sudah menatap muka Shani pun ia menangis pasal nya tatapan Shani yang sulit di artikan

"bicara sama bunda kenapa ngomong yang tidak baik tadi" ucap Shani datar

"maaf bunda" ucap Chika yang sudah menundukkan kepalanya

"bunda lagi bicara Chika kalo lagi bicara sama orang tuh tatap mukanya" Shani dengan nada yang sama

"apa pantas kamu ngomong seperti itu" tanya Shani dan di balas gelengan oleh Chika

"apa pernah bunda mengajarkan kamu ngomong seperti itu eum" Shani

"tidak bunda hiks" ucap Chika yang sudah menangis

"lalu kenapa kamu ngomong seperti itu, itu tidak pantas untuk di ucapkan" tegas Shani

"maaf bunda Ade kelepasan hiks" Chika

"mau kelepasan atau tidak omongan seperti itu tidak baik untuk diucap" Shani

"m-maaf bunda" Chika

"janji gak diulangin lagi" ucap Shani

"j-janji bunda hiks" Chika

"game kamu bunda hapus dan hp kamu bunda sita tidak boleh memainkan hp" ucap Shani

"i-iya Bun" Chika

"kalo Oma tau kamu berbicara seperti itu Oma pasti bakal lebih marah sama kamu apa mau bunda bilang ke Oma eum" ucap Shani

"hiksss e-engga bundaa hikss" ucap Chika yang semakin kencang menangis nya

"maafin Ade bundaaa Ade janji gk di ulangin lagi" ucap Chika

"tapi aku gak tau bisa tepati janji atau tidak"ucap Chika dalam hati

"bunda mau ke Olla, Adel, Zee dulu Chika tunggu di sini" ucap Shani datar

BUNDA SHANITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang