11

193 19 3
                                    

Jika Earth bisa mengatakan  dengan lantang dan tanpa menutupi apapun maka sejak pertama kali pria itu mungkin akan mengatakannya. Tapi dia tidak bisa, dan sepertinya tidak boleh, bagaimanapun juga dia tidak boleh bersikap egois. Hanya pada dirinya saja ia bisa mengatakan kejujurannya. Kehadiran Mix didalam hidupnya dan anak-anaknya adalah satu hal yang ia syukuri. Jujur saja, Mix adalah pelengkap yang tidak ingin Earth akui. Keluarga kecilnya yang selama ini ia sangka sudah sangat sempurna justru tidak ada apa-apanya setelah kedatangan Mix, kesempurnaan selama ini hanyalah sebuah fana dan Mix adalah sebuah fakta. 

Mix adalah pelengkap yang tidak pernah Earth sadari bahwa dirinya kehilangan sejak dulu, akan sangat baik jika Mix tetap bersamanya seperti ini. Tapi dia tidak bisa mengatakan apapun, bagaimanapun juga dirinya tidak boleh egois sekali lagi. Mix hanyalah orang luar yang memiliki kehidupannya sediri, pria itu tidak mungkin bersamanya dan anak-anaknya untuk selamanya.

Karena itulah sejak pertama kali Mix datang ke kehidupan mereka, pria itu secara mati-matian mencari rumah sakit yang mempunyai dokter yang pernah menangani kasus seperti Sea dan Jimmy. Semakin cepat dia menemukannya maka akan semakin baik, setidaknya dia bisa menghindari ikatan-ikatan yang tidak penting antara Mix dan anak-anaknya.

"Kau akan kembali sekarang?" Tanya Namtan sambil memperhatikan Earth yang tengah membereskan meja kerja yang ia gunakan beberapa hari ini.

"Hmm, Sea sudah merengek sejak kemaren dan Mix terus menghubungiku, aku benar-benar tidak bisa meninggalkan mereka untuk waktu yang lama." Ucap Earth.

"Bukankah sebaiknya kau beristirahat terlebih dahulu?" Tanya Namtan mengingat bahwa mereka belum istirahat dengan baik. 

"Kurasa lebih baik beristirahat dirumah, setidaknya aku bisa sekalian menjaga Sea. Kasihan Mix, jadwalnya sudah sangat padat tapi Sea tidak mau ditinggal jika tidak bersamaku." Balas Earth lagi.

"Oh ya aku sedikit penasaran dengan warna bajumu, kau biasanya selalu memakai warna hitam kenapa sekarang cukup berwarna? Aku bahkan tidak melihat kau memakai pakaian yang berwarna gelap." Tanya Namtan dengan nada penasaran.

"Setiap pagi Mix yang selalu menyiapkan pakaianku, dan kemaren dia juga yang packing semuanya, oh dan kau harus tau, aku bahkan tidak menyadari jika lemariku sudah sangat berwarna kini. Kau tau kan bahwa orang boutique biasa membawa pakaian kerumah untukku dan anak-anak, mereka biasanya tidak butuh persetujuanku lagi karena mereka sudah paham, tapi semenjak ada Mix, pria itu yang mengaturnya dengan mereka." Jawab Earth yang masih fokus membersihkan mejanya.

"dan juga kau biasanya selalu sarapan dikantor, belakangan ini aku tidak mendengar sekretarismu mendumel tentang hal itu, sebelum kau kesini biasanya Win akan memberitahuku hal itu." Ucap Namtan yang sebenarnya adalah sebuah pancingan.

"Oh..Mix selalu menyiapkan sarapan, dan dia juga menyiapkan lunch. Jadi aku tidak makan diluar lagi." Ucap Earth.

"Oh ya kudengar Sea punya guru privatnya, apakah kau sering memantaunya? Takutnya dia meresa tidak nyaman dengan orang baru." Tanya Namtan lagi.

"Tidak, Mix yang selalu memantaunya. Aku hanya menerima laporannya saja dari Mix dan sejauh ini tidak ada masalah." Balas Earth lagi.

"Oh ya hampir lupa, apakah kau sudah berbicara dengan Mark? Bisakah kau memintakan ttdnya untukku? Aku sangat menyukainya belakangan ini." Ucap Namtan. 

"Aku tidak pernah berbicara dengannya secara langsung, karena kecelakaan Sea kami tidak jadi bertemu dan aku tentu saja tidak bisa meminta ttdnya karena tampaknya itu tidak berwibawa, tapi jika kau sangat menginginkannya aku akan mengatakan kepada Mix karena Mix sudah berbicara dengannya. Kurasa Mix bahkan sudah berteman dengannya, aku akan meminta Mix untuk meminta ttd Mark untukmu. Oh ya, bahkan Mix sudah tidur bersamanya..hahaha...maksudku tidur biasa, Mix, Mark dan Neo." 

The Part Of SoulTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang