Part 2

717 55 1
                                    

"Ma, makan dulu," kata Ferrel membawakan makan malam kepada mamanya dikamar.

"Makasih sayang, ayahmu belum pulang?" Tanya Mamanya.

"Belum ma, kayaknya lagi banyak kerjaan," kata Ferrel duduk di sebelah mamanya.

"Ya udah, kamu dah makan?" Tanya mama Chika mengelus pipi si bungsu. Ferrel mengangguk cepat.

Tiba-tiba sang ayah muncul di kamar dengan wajah letih. Chika dan Ferrel sama-sama menoleh.

"Bang, baru pulang?" Tanya Chika hanya dijawab anggukan Tian yang langsung melempar badannya di kasur.

"Yah ganti baju dulu, kotor, kasian mama," kata Ferrel kemudian meninggalkan kedua orang tuanya.

Didalam kamarnya Ferrel asik mendengarkan musik yang di putar random dari spotify nya. Sambil asik menggambar, salah satu hobi milik Ferrel.

Saat mendengar lagu "Indahnya Senyum Manismu dst" dari JKT 48 pikirannya melayang dan tangannya asik begerak menggambar.

Saat lagu habis dia terpana dengan gambar yang ada didepannya. Kok bisa yang digambar tanpa sadar adalah Fiony.

 Kok bisa yang digambar tanpa sadar adalah Fiony

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

sumber (pinterest)

Akhirnya dirinya meninggalkan skesta Fiony diatas mejanya dan dia melompat naik keatas tempat tidurnya. Dirinya merasa ada perasaan aneh yang membuat dirinya terbayang wajah Fiony, setiap bertemu perutnya seperti dipenuhi kupu-kupu, dan matanya seakan tidak mau berpaling darinya.

Jam 5 pagi tidak seperti biasanya, kali ini Ferrel sudah bangun. Dirinya memilih mengecek kedua orang tua nya yang kemarin sama-sama tepar.

"Mama, ayah?!" Tanya Ferrel melongokan kepalanya kedalam kamar.

"Lho sayang udah bangun?" Tanya Mamanya yang baru saja bangun.

"Mama gimana kondisinya?" Tanya Ferrel mendatangi mama nya.

"Udah mendingan,"kata Mama Chika mengelus rambut Ferrel.

"Ayah bangun," kata Chika menggoyang tubuh Tian. Tian hanya menggeliat.

"Ya udah, dedek mandi, terus sarapan, nanti ayah sama mama nyusul ke bawah" kata mama Chika dijawab anggukan Ferrel yang berjalan pergi keluar kamar.

"Ayah, bangun yah," kata Chika membangunkan suaminya.

"Iyaaa," kata Tian pelan sambil merenggangkan badannya.

"Kok tadi aku kayak denger suara dedek?" Tanya Tian celingak celinguk.

"Iya, makanya ayo mandi terus sarapan," kata Chika menarik Tian.

Tian menarik Chika masuk kamar mandi. Akhirnya.... ya bayangin sendiri aja lah ya, usia boleh tua, semangat iclik iclik tetap muda.

"Dek kok tumben bangun pagi," ucap sang ayah muncul di ruang makan bersama mamanya. Sementara Ferrel sedang sarapan.

"Gak bisa tidur yah, dari semalem kebangun mulu," kata Ferrel tampak kusut.

"Kenapa dek?" Tanya mama Chika merapikan rambut Ferrel yang berantakan.

"Gak tau ma, merem tapi gak tidur, baru beneran tidur jam 3, terus jam 5 kebangun," kata Ferrel.

"Yaudah, mau ayah anter hari ini?" Tanya Tian. Ferrel mengangguk bahagia.

Dalam perjalanan ayah anak ini banyak mengobrol banyak hal sampai masalah pacaran namun Ferrel menolak berkomentar masalah itu.

Indahnya Senyum Manismu (Seorang Gadis Bernama Chika S2)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang