CHAPTER 11

466 48 12
                                    

Malam ini Win membawa pulang Boss dan Noeul ke mansion orangtuanya, seperti janji Win kepada Mommy nya. Dua mobil sport beriringan memasuki halaman mansion mewah itu, mobil Boss dan Noeul berada di belakang mobil Win.

Nyonya Lee Nara dan Tuan Lee Tangwai berdiri di depan pintu megah mansion itu, mereka menunggu kedua anaknya pulang dan mereka juga penasaran seperti apa calon menantu mereka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Nyonya Lee Nara dan Tuan Lee Tangwai
berdiri di depan pintu megah mansion itu, mereka menunggu kedua anaknya pulang dan mereka juga penasaran seperti apa calon menantu mereka.

"Dad, mereka datang..." Ujarnya, Lee Nara terlihat sangat bersemangat

"Iya sayang aku melihatnya..." Kepalanya menggeleng pelan saat melihat isterinya excited

"Apa kekasih baby tampan Dad? Aku sangat penasaran... Karena selama ini baby belum pernah dekat dengan siapapun, seperti apa pemuda itu sehingga baby begitu cepat jatuh cinta padanya.." Lee Tangwai merengkuh pinggang isterinya, kedua matanya menatap isterinya yang membuat Lee Tangwai  tersenyum, kemudian tangannya beralih mengelus lembut rambut Lee Nara

"Bayi tua ku ini terlihat sangat senang..." Panggilan itu membuat Lee Nara menatap kesal suaminya

"Tua??" Tanyanya sensi

"Oh, maaf sayang... Bayi besar maksudnya, bayi besar sayang hehe... Daddy salah sebut tadi" mudah-mudahan tidak ada perkara saat ini, Lee Tangwai terlihat gugup

"Mommy... Daddy..." Teriak si mungil itu saat ia keluar dari mobil, ia langsung berlari seperti anak kecil menghampiri kedua orangtuanya

"Sayaaangg..." Kedua tangannya direntangkan untuk menyambut putra bungsunya itu dalam pelukannya. Ketiga pria tampan yang melihat keduanya saling merentangkan tangan dan berakhir berpelukan, tersenyum. Bahkan semua tatapan mata mereka mengarah kepada ibu dan anak yang saling berpelukan melepaskan rindu itu.

"Kau siap menghadapi mereka Boss?" Ucapnya, Win menatap calon adik iparnya itu

"Phi, kedua orangtua mu sudah lama mengenalku, mereka tidak setega itu untuk menyakitiku, tapi aku tidak yakin jika mereka akan membiarkan ku masuk" jelas saja Win bisa melihat kegugupan Boss saat ini, tangannya menepuk pelan pundak Boss untuk memberikan semangat

"Hah~ kenapa aku gugup phi...?" Hampir saja Win tertawa, tetapi ia harus menjaga imagenya di depan Boss saat ini, karena pemuda itu bukan lagi sahabatnya melainkan calon adik iparnya

"Sudah, ayo..." Ajaknya, Win berjalan duluan dan disusul Boss yang berjalan di belakangnya. Boss menarik nafasnya terlebih dahulu dan membuangnya dengan perlahan, setelah itu bersikap seperti seorang pemuda yang gagah dan mapan.

"Heum~ Mommy merindukanmu sayang, kau dan phi mu jarang sekali pulang" ucapnya yang masih memeluk putra bungsunya itu

"Noeul juga rindu Mommy..." Balas Noeul, kedua matanya terpejam menikmati pelukan hangat itu. Cukup lama, kemudian Noeul melerai pelukan mereka dan beralih kepada Daddy nya

"Daddy~" rengeknya dengan manja, Tuan Lee tersenyum dan memeluk putranya dengan erat, Tuan Lee mencium kepala Noeul berkali-kali. Tidak ada percakapan apapun diantara keduanya, karena hati mereka yang saling berbicara melalui pelukan hangat itu.

{END} SEXY DANCER (BOSSNOEUL)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang