9

2 1 0
                                    

◉ Happy Reading◉

"Eh udah malem, kalian pulang naik apa?" ucap Mirzan menatap ke arah Via dkk

"Aku gojek mungkin" jawab Rina

"Gojek juga" lanjut Dina

"Bawa motor" balas Via

"Dijemput abang" sahut Dara

"Mending dianter aja gimana?" kata Mirzan

"Hah? Dianter gimana?" imbuh Dina

"Gini, Dina biar dianter sama Alta, Dara dianter sama Rian, Rina biar sama gua, nah Cakra ngawal Via" jelas Mirzan

"Gua ga usah" tolak Via cepat

"No penolakan" imbuh Cakra

"Gua okeh-okeh aja" balas Rina

"Eh gapapa kah?" ujar Dara

"Hmm" sahut Rian

"Dina lu pulang ama gua gak ada penolakan" ujar Alta

"Hmm" malas Dina

"Yaudah mari pulang" ucap Mirzan sembari menatap Rina

Mereka pun pulang dengan pembagian tadi. Dara dengan Rian yang ternyata satu komplek. Mirzan dan Rina yang rumahnya jauh tapi masih searah. Dina dan Alta yang rumahnya deket tapi sama-sama gak nyadar. Via dan Cakra yang malah kek orang balapan tapi rumahnya satu komplek juga cuma rumah Cakra masih agak jauh.

Keesokan harinya Dina yang sedang menunggu jemputan dari Via malah dijemput Alta.

"Bareng gua" ujar Alta yang baru tiba

"Gua bareng Via" tolak Dina

"Dina di jemput Cakra" balas Alta

"Huh?" bingung Dina

"Entar kita ketemu kok, dah ayo naik" ucap Alta

Dina pun naik, mereka pun berangkat. Disisi Via yang sedang ingin berangkat tiba-tiba Cakra datang dan Aidan yang sedang di luar heran.

"Permisi om" ucap Cakra

"Kamu siapa? Oh yang nganter Via tadi malem?" ujar Aidan

"Iya om, om saya ajak Via berangkat bareng boleh ga ya?" jelas Cakra

"Boleh aja, tapi Via nya mau engga?" ujar Aidan sembari menatap Via

"Gua masih mau jemput Rina, Dina, sama Dara" tolak Via

"Tenang mereka udah ada yang jemput kok, berarti lo sama gua" celetuk Cakra

"Hah? Hmm yaudah" pasrah Via

"Yaudah om kita berangkat dulu ya" pamit Cakra

"Hati-hati loh awas aja kamu" ujar Aidan

"Aman om" balas Cakra sambil menyalakan mesin motornya

"Via berangkat dulu yah" pamit Via

"Iya, hati-hati sayang" sahut Aidan

"Mari nona Via" ucap Cakra sembari mengulurkan tangannya

"Hmm" balas Via lalu naik ke atas motor

Setelah mereka kita pindah ke sisi Rina dulu.

"Mana sih Via? Eh masih pagi deh" gumam Rina

"Permisi nona Rina" ujar Mirzan yang tiba-tiba berhenti

"Eh? Kak Mirzan kenapa kesini?" tanya Rina

"Mau ngajak lu berangkat bareng, Via bareng Cakra, dah yok naik" jelas Mirzan

✧◍ V E K ◍✧Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang