Tentang seorang wanita bernama Lyne Jaden yang sedang dicintai dengan sebaik-baiknya oleh laki-laki bernama Gahar Eganandra yang ternyata adalah teman ketika SD beberapa tahun lalu. Lyne ingin mengabadikan setiap momennya dicerita ini, Lyne harap ki...
Halo guys, jawaban dari part sebelumnya adalah Lyne sekarang berjualan Macaroni Schotel. Thank to Gahar and all, karena berawal cuma buat makanan untuk Gahar dan ternyata sekarang banyak yang mau beli Mac Schotelnya hihi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
__________________________
Di hari Minggu tanggal 16 Juni, Lyne ingin membuat dessert sederhana, lalu Lyne pun membuat Cheesecuit dari beberapa resep online.
Saat waktu jam makan siang seperti biasa Gahar selalu mengirimkan foto menu lunch nya di Hotel. Lalu dibalas lagi oleh Lyne dengan mengirimkan foto dessert buatannya yang baru jadi itu.
Jujur Lyne menyesal telah pamer hasil buatannya kepada Gahar, karena Gahar ingin mengambil alih dessert itu woi. Dia selalu bilang kepada Lyne bahwa dessertnya tidak boleh di makan oleh Lyne karena ingin ia makan sendiri nanti.
Esok harinya tanggal 17 Juni, Gahar pun mengajak Lyne untuk bantu membawa barang-barang di kostnya di daerah Jakarta Selatan, karena sebentar lagi masa PKL Gahar sudah mau berakhir, bagus deh udah gak LDR lagi.
Malamnya Gahar menjemput Lyne, baru sampai depan gerbang Lyne, dessertnya sudah hampir mau setengah dimakan oleh Gahar. “Enak banget sayang,” ucap Gahar.
Sebelum ke kostnya kita nongkrong dan main dulu sebentar di daerah Jakarta Selatan, karena sudah lama juga kita ga quality time.
Hari ini Lyne tidak ada mengeluh soal capek lagi kepada Gahar, karena Lyne merasa tidak jauh seperti pertama kali kesini.
Lyne dan Gahar juga mampir ke daerah Blok M untuk memakan sate taichan dan juga mampir ke KFC di sekitar sana.
Lumayan juga bisa jalan malam bersama pacar, jadi lebih berasa dekatnya. Karena sudah lama tidak pernah quality time jika bertemu.
Sekitar jam 10 baru lah kita pulang menuju kost Gahar untuk siap-siap membereskan barang Gahar yang masih tertinggal disana.
Sebelum membereskan barangnya, Gahar minta disuapi Spaghetti dan Sup Ayam oleh Lyne, sembari kita mengobrol panjang dahulu.
Sehabis makan kita berdua bagi-bagi tugas untuk mulai membereskan barangnya. Lyne bagian melipat keperluan tidur dan bajunya, lalu Gahar bagian membereskan barang perintilan penting miliknya.
Selanjutnya adalah kegiatan utama pada malam hari ini yaitu membawa semua barang pindahan ke rumah Gahar dengan perjalanan yang cukup melelahkan.
Gahar pun pamit dahulu kepada penjaga kost disana. “Pulang dulu ya ibu, ini dibantuin ni sama Lyne,” kata Gahar. “Iya, kan ini mah calon istri. Sehat-sehat ya nakz” jawab Ibu penjaga kost.
Setelah perjalanan yang sangat melelahkan, kita sampai di rumah Gahar sekitar pukul 12 malam, untungnya di perjalanan tidak ada halangan apapun sama sekali, kita langsung membawa masuk semua barangnya ke dalam rumah lalu habis itu Gahar pun mengantarkan Lyne pulang kerumah.
