7] Gift for Ketos

108 91 97
                                    

Lyne yang tengah asik scroll Tiktok, muncul lah video tentang 'small gift for bf', dengan beberapa ide-ide kreasi di video tersebut.

Lyne yang love language nya juga receiving gift, malam itu juga ia langsung pergi ke minimarket untuk berbelanja nack kecil seperti yang ada di video tersebut.

Esok harinya, tepat tanggal 24 Oktober, Lyne membawa serangkaian snack yang sudah ia pilih ke sekolah, bahkan ia berangkat lebih pagi saat itu, sampai teman kelasnya pun terkejut saat Lyne sudah datang se pagi itu.

Tujuan Lyne datang pagi ke sekolah adalah untuk menulis sticky notes yang akan di tempel ke snack yang ia beli semalam dengan kata-kata yang lucu.

Bel pulang sekolah pun sudah berbunyi, inilah saat dimana Lyne merasa maju mundur untuk memberi gift tersebut karena Gahar yang sedang sibuk tidak membalas chatnya sama sekali

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bel pulang sekolah pun sudah berbunyi, inilah saat dimana Lyne merasa maju mundur untuk memberi gift tersebut karena Gahar yang sedang sibuk tidak membalas chatnya sama sekali.

Namun ia tetap menuju ke sekolah Gahar ditemanin oleh teman sekelasnya yaitu Marcella di sore hari itu. Lyne sampai sempat nyasar karena Lyne tidak tahu tepat lokasi sekolah Gahar.

Ketika sampai di akses masuk sekolah Gahar, Lyne merasa panik, takut, gelisah, gak karuan saat itu perasaannya. Sampai Marcella menyuruh Lyne untuk segera menelepon Gahar, namun Lyne takut karena selama ini ia belum pernah menelepon Gahar duluan.

"Sini lah gue yang telpon," kata Marcella sambil memegang hp milik Lyne dan menekan tombol telepon hingga telepon tersebut diangkat oleh Gahar.

"Halo, kamu lagi ngapain?" kata Lyne dengan gemetar.
"Lagi ngeprint nih, kenapa?" jawab Gahar. "Coba kamu kedepan sebentar," kata Lyne lagi.

Sampai akhirnya Gahar pun keluar dari gerbang sekolah dan menuju ke arah Lyne. Lyne pun berjalan menuju Gahar sambil menyodorkan paperbag untuknya.

"Ngapain sih repot-repot," kata Gahar.
"Gak, pengen ngasih aja, buka nya dirumah aja ya," jawab Lyne.

"Sini dulu ikut aku, kamu jalan dulu sampe gerbang sekolah aku, kamu mau liat gak?" kata Gahar sambil menarik paksa Lyne untuk jalan ke gerbang sekolahnya.

Setelah selesai bertemu Gahar, Lyne langsung lari menuju Marcella yang menunggu di depan.

"Cel, sumpah gue gemeter kebelet pipis asli," kata Lyne sambil menaiki motor Marcella dan menuju jalan pulang.

Ternyata, tujuan Gahar mengajak Lyne sampai ke gerbang sekolahnya adalah karena di sekitar situ ada mantan pacarnya. "Disitu ada mantan aku, aku mau pamer aja biar dia liat, hehe," kata Gahar ketika menjelaskan di chat.

Tulisan-tulisan di kertas dan sticky notes itu disimpan oleh Gahar di hijang kamarnya.

____________________

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

____________________

Lyne juga berniatan membuatkan bekal untuk Gahar. Setelah melihat beberapa referensi masakan dari internet, Lyne pun segera men-checkout tempat makan dan juga alat makan serta beberapa perintilan untuk makanannya.

Lyne bangun lebih pagi dari biasanya yaitu jam 3 pagi, Lyne mengolah makanan dengan tidak adanya kesadaran penuh karena Lyne masih merasa sangat ngantuk.

(lucu gak guys)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(lucu gak guys)

Lyne sengaja meminta Gahar untuk berangkat sekolah bersama pada hari Jumat itu, walaupun sekolah kita sangat tidak searah. Kami pun berangkat jam setengah 6 pagi.

Setelah sampai gerbang sekolah Lyne, Lyne memberikan bag berisikan bekal untuknya dengan beberapa Yakult dan Susu.

Gahar pun mengatakan bahwa makanannya enak, hingga saat ini Gahar selalu meminta untuk dibuatkan makanan seperti itu lagi.

GALYNETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang