Chapter 13

1.4K 125 15
                                    

°

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

°

°

°
Happy Reading

Setelah kejadian itu Gracia tak kembali dan menetap diapartemen miliknya, hingga keesokan harinya dikarenakan harus mengurus perkejaannya bersama kedua saudara kembar itu yang ikut membantunya dan sudah diketahui oleh Keenan dan Cindy.Akan tetapi pada waktu siang hari entah mengapa hati Gracia terus mendesaknya untuk kembali pulang. Yang membuatnya tidak fokus menyelesaikan pekerjaannya yang menumpuk tersebut, sampai akhirnya ia memutuskan untuk menelpon Cindy.

"Halo Gre, kenapa?...,"tanya Cindy dari sebrang telfon.

"Apa disana terjadi sesuatu,"kata Gracia.

"Engga..., engga terjadi apa apa," jawab Cindy.

"Baiklah kalau begitu hati hati, dan jaga diri kalian,"ucap Gracia lalu memutuskan saluran telfon tersebut.

Kemudian datang Zean dan Christy yang menenteng beberapa camilan dan minuman.

"Kenapa kak kok kaya panik gitu?...,"tanya Zean.

Gracia menggelengkan kepala dan berkata dengan bahasa yang tak baku seperti biasanya.

"gak papa, cuma ada takut aja terjadi sesuatu dirumah itu apa lagi disana ada Cindy sama Keenan."

Satu alis Zean terangkat dan mendekatkan wajahnya pada Gracia.

"Kakak yakin cuma karena ada mereka berdua bukannya sama ibu tiri kakak,"tengil Zean.

Baru saja ia ingin menjawab perkataan Zean tiba tiba saja Christy menyela hal tersebut.

"Tapi kak Gre..., sehabis dari kamar kakak dia gak ada keliatan gak sih kak. atau aku aja yang ngerasa,"kata Christy.

Zean berkata"kan kata tuan Bobby kemarin pas kita makan siang kak Shani gak enak badankan masa kalian lupa."

Mendengar hal itu sontak saja Gracia mengerutkan alisnya dan berfikir bukankah Shani baik baik saja saat berada dikamar nya.

"Iya sih dari kamar kak Gre kemarin dia aja keliatan sehat banget kok,"ucap Christy lagi.

Mendengar hal itu perasaan Gracia kembali gelisah dan hatinya terus berkata untuk pulang.

"Kayanya kita harus pulang,"spontan Gracia.

Christy berkata"kok pulang kak??..."

"Pokoknya sekarang kita pulang,"ucap Gracia yang langsung meninggalkan mereka.

Sesampainya dirumah itu ia melihat para adik adiknya sedang mengobrol riang sembari menikmati minuman dan caliman yang berada disana. Akan tetapi pandangan Gracia teralihkan pada Keynal yang baru saja menuruni tangga.

Srekkk...

Langsung saja Gracia menarik kerah kemeja milik Keynal dengan ekspresi marah.

"Ada apa ini tuan Gracia??...,"ucap Keynal yang masih tenang dan tak tau apa yang terjadi.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 24 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

GRESHAN KuuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang