sebenarnya apa maksudnya...

19 2 1
                                    

Ahad 19 May 2024

"pagi yg lumayan cerah zara sangat excited sekali berangkat ke majelis , jam 6 pagi dia sudah siap tetapi tetap saja telat gara gara ayahnya yg lama sekali. akhirnya saat sampai di majelis dia dapat di barisan ketiga padahal biasanya ia selalu duduk di barisan pertama saking rajin nya... "

pembacaan ratib, asmaul husna dan sholat dhuha selesai tiba saatnya akan ada ceramah, zaraa pergi ke kamar mandi padahal ia ingin melihat apakah ada rayan apa tidak hahaha karna ia suka nongkrong bersama anak anak lain di parkiran yg dimana parkiran trsbut tidak jauh dari kamar mandi. dan ternyata baru saja akan berjalan selangkah lagi ia sudah ber pas-pasan dengan rayan dan dia kaget sangat sangat kaget, karna lagi lagi baju yg ia gunakan warnanya sama persis dengan yg rayan gunakan 🙂 akhirnya karna tak kuat menahan salting ia langsung pergi lari ke kamar mandi dan merapihkan pakaian dan kerudungnya agar terlihat lebih rapih dan cantik.

"Setelah selesai ia sedang melihat rayan mengobrol dengan anak hadroh lain dan akhirnya dia masuk kembali ke masjid karna dia lega rayan datang tanpa harus aya ingatkan..."
Setelah dia duduk tbtb rayan pun datang menyusul dan ikut masuk ke dalam "wah wah wah... kesannya seperti zara menjemput rayan untuk masuk" ucap temannya karna benar benar zara baru duduk rayan pun masuk.
dan baru saja rayan duduk ia sudah menatap zara sambil tersenyum, zara yg melihat rayan tersenyum ke arahnya langsung salting sekaligus kaget

"apakah dia sudah tau bahwa aku menyukainya, apakah dia sudah tau aya itu aku? " ucap zara di dalam hati

penceramah sudah mulai nura tentu mendengar kan ceramah itu tetapi sesekali ia melirik kepada rayan dan kagetnya lagi rayan dari tadi sedang memperhatikan dirinya, zara langsung memalingkan wajahnya. dan beberapa kali zara ingin melihat rayan pasti saja ia selalu menatap zara, bahkan zara sedang chattan tertawa karna ceramah nya ia masih memperhatikan zara.
"Sangat sangat aneh sekali sikapnya... apa iya dia sudah tau bahwa aku ayya? tapi bagaimana bisa" ucap batin zara
akhirnya pembacaan qosidah dimulai zara kaget krna rayan membawakan qosidah request an aya?! dan rayan selalu tersenyum senyum dan salting sendiri saat membaca qosidah ntah siapa yg ada dipikirannya.

deng deng dengg....

di bab berikut nya suasana akan lebih menjeder jeder loh gais... ada hal mengagetkan yg kalau diinget inget masih sakit sih, kira kira apa ya??? yuk baca bab berikut nya

cinta adalah rasa cinta adalah doa Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang