10. Mating (JS Ver.)🔞

456 33 2
                                    

*Note : Part ini mengandung adegan dewasa. Bagi yang belum cukup umur alias dibawah umur 18 tahun dilarang keras membaca part ini! Jika masih membacanya, dosa ditanggung masing-masing ya. Bagi yang sudah cukup umur, harap bijak dalam membacanya. Enjoy.


***


Sudah hampir 3 bulan semenjak kedatangannya ke Kerajaan Enigma, Sea mulai merasakan cinta tulus dari Jimmy yang memang terus diperlihatkan kepadanya.

Tapi, selama 3 bulan pula Sea tidak pernah ada inisiatif melakukan sesuatu untuk Jimmy. Sea merasa semua yang dibutuhkan oleh Jimmy sudah bisa dipenuhi oleh semua yang bekerja di istana ini.

"Sea? Kenapa tidak dimakan? Apakah tidak enak?" - Jimmy.

"A-ah maafkan aku, Hia. Aku hanya sedang tidak enak badan." - Sea.

"Begitukah? Perlu aku membuatkan obat untukmu?" - Jimmy.

"Tidak perlu, Hia. Aku hanya perlu istirahat." - Sea.

"Baiklah. Setelah sarapan, kamu istirahat di kamar ya?" - Jimmy.

Sea mengangguk dan menghabiskan sarapannya lalu pergi ke kamar untuk istirahat. Sea juga heran kenapa badannya terasa sangat panas, bahkan bagian kejantanannya mulai menegang.

"Kenapa kamu berdiri disaat yang tidak tepat?" - Gumam Sea.

Sea melihat kearah tanggal yang ada di mejanya.

"Aku baru ingat bahwa aku belum mengalami rut bulan ini." - Gumam Sea.

Sea ternyata sadar bahwa badannya terasa tidak nyaman dan panas ini akibat dia mau masuk masa rut.

Sedangkan Jimmy membuatkan secangkir teh untuk membuat Sea nyaman. Jimmy segera membawakan teh tersebut ke kamar Sea tapi kamarnya terkunci.

"Sea? Bisakah kamu membukakan pintunya? Hia bawakan secangkir teh untukmu." - Jimmy.

Jimmy sama sekali tidak mendengar suara Sea dari dalam kamarnya.

"Apakah dia sedang tidur? Kalo memang iya, sebaiknya tidak usah di ganggu." - Gumam Jimmy.

Ketika Jimmy hendak pergi, Jimmy merasakan sesuatu yang membuat insting Enigmanya aktif.

"Ngghhh aaahhh h-hiaaa nghhh"

Terdengar suara dari dalam kamarnya Sea dan insting Enigma Jimmy makin kuat yang cukup membuatnya sakit kepala.

"Sea??!! Kamu baik-baik saja?"

Jimmy teriak dari luar dan Sea yang di dalam bisa mendengarkan suara Jimmy.

"T-tolonngghhh akuuhhh hmmpp."

Jimmy mendobrak pintu kamar Sea dan berhasil terbuka. Seketika Jimmy terdiam karena Sea sudah tidak berbusana sedang tiduran di kasur dengan feromon yang menyebar di seluruh ruangan.

"Sea!"

Jimmy menghampiri Sea yang sedang kesakitan. Jimmy akhirnya sadar kalo Sea sedang masa rut dan itu cukup membuat Jimmy kuwalahan karena Jimmy harus melawan insting Enigmanya untuk tidak memasuki Sea.

"H-hia..."

"Hia disini. Kamu butuh apa?"

"S-sentuh akuhh ngghh."

Jimmy membelakkan matanya ketika Sea bicara dengan nada sensual seperti itu.

"Baiklah. Bersiap ya?" - Jimmy.

Sea mengangguk dan Jimmy mulai menyentuh wajah Sea lalu mencium bibir Sea dengan lembut. Sea yang tahu akan sinyal tersebut membalas ciuman Jimmy.

"Hmmpp aahhh."

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 24 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

THE ENIGMA [FB x JS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang