chapter 2

379 23 4
                                    

💋Happy reading💋

Seseorang sedang duduk melayang ,err tidak dia bukanlah seseorang melainkan seorang dewa yaitu Rikudo Sannin(Petapa dari enam jalan)
Ia saat ini tengah menatap peti-peti mati yang berdiri dimana peti-peti tersebut diisi oleh para pendahulu dan tim 7,yang akan di bangkitkan kembali oleh Rikudo Sannin.

"Keluarlah kalian dari peti itu sekarang"ucap hagoromo

Seketika semua pendahulu yang ada di dalam peti-peti tersebut keluar dari dalam peti mati dengan keadaan masih tak sadar dan menutup mata

"Sekarang ku perintahkan kalian membuka mata kalian"ucapnya lagi

Mereka mulai perlahan-lahan sadar dan membuka mata mereka semua

"Eungghh,eh aku dimana ini? Apa yang terjadi? Mengapa aku disini dattebayou" teriak Naruto yang tersadar dari bangunnya

"CK,usuratonkachi dobe kau ini suka sekali berisik"ujar Sasuke yang setengah kesal karena kelakuan sahabat sekaligus rivalnya.

"Hufft,yare-yare kalian berdua tidak pernah berubah meskipun sudah mau berumur kepala empat"ujar Kakashi yang sudah pasrah dengan kelakuan dua murid nya ini *poor Kakashi

"S-sasuke-kun"

"Sakura kah?"ucap Sasuke yang terkejut melihat istrinya

"Sasuke-kun hiks"ucap sakura menangis dan langsung memeluk suaminya itu "Sasuke-kun hiks a-aku rindu sekali padamu hiks hiks..sangatt.."

"Sakura..aku juga"Sasuke membalas pelukan itu dan menyembunyikan wajahnya di cerukuk leher jenjang sang istri
Ohh,sudah berapa lama ia tidak menghirup aroma menenangkan ini dari tubuh sang istri,yang pasti ia sangat merindukan semua ini sangat..

Kakashi dan Naruto yang melihat itu pun hanya tersenyum,melihat keromantisan mereka,tapi melihat itu juga membuat Naruto teringat sang istri
Ahh mengingat itu Naruto langsung membayangkan bagaimana kabar sang istri,apakah dia baik-baik saja? Bagaimana rupanya sekarang apa tambah cantik?

Oh Naruto, bicara apa kau ini tentu saja istrimu tambah cantik walaupun sudah mau berumur kepala empat,pesona byakugan no hime tidak usah kau tanyakan

"Hei-hei,bisa tidak kalau mau berpelukan itu ingat tempat dattebayou"ucap Naruto yang sudah gemas sendiri dengan keromantisan  kedua sahabat nya itu

Sasuke yang mendengar nya pun langsung melepaskan pelukannya dengan sakura,lalu mendelik tajam kearah Naruto
"CK,kenapa dengan mu?,kau iri? Bilang bos papale papale"ucapnya dengan menunjukkan seringai mengejek

Wow Sasuke darimana kau mendapatkan nya apakah dari trend tiktok atau like? Haha *abaikan*

"Apa,tentu saja aku tidak iri aku juga mempunyai istri yang tidak kalah cantik dan asal kau tau,aku dan Hinata juga sering berpelukan bahkan bercinta sampai jam 3 pagi,ya walaupun itu sudah 6 tahun yang lalu,tapi sekali aku tegaskan aku tidak iwrii yaa ga iwrii "ucap Naruto dengan muka yang tidak berdosanya

Hadeh udahlah capek aku😌🗿

Hehhh frontal sekali ucapan mu itu Naruto

Perempatan siku-siku muncul di dahi Sakura yang mendengarkan ucapan Naruto,langsung menyiapkan kepalan tangan nya dan menonjok puncak kepala Naruto dan berkata " shannaro,Naruto apakah kau tidak bisa mengendalikan mulut mu itu dengan tidak berkata se frontal itu?hah"

Wow sepertinya Naruto baru saja mendapatkan hadiah yang teramat manis dari sakura-chan

"Ittee,sakura-chan ini sakit sekali tau"ucap Naruto dengan memegang kepalanya

"Huhh,siapa suruh berkata seperti itu,sudah beranak 2 masih saja sikapnya sama seperti dulu"sakura mengendus tak peduli.

Sasuke dan Kakashi hanya bisa menggelengkan kepala melihat itu semua..

Haha,poor Naruto

Sementara ituuu.........

"A-anata apakah itu kau?"ucap wanita bersurai merah tomat yang terkejut melihat sosok sang suami.

"Ku-kushina,iya ini aku Minato"ucap Minato yang menatap sang istri dengan haru

"Anata hikss"Kushina yang mendengar jawaban dari sang suami pun memeluk nya dengan erat "hiks,,hiks,,hiks a-aku rindu dengan mu minato-kun"

"Umm,Kushina aku juga sangat merindukan mu...sangat"ucap Minato yang membalas pelukan istrinya tidak kalah erat

Beberapa detik kemudian mereka berdua melepas pelukan nya,"Anata bagaimana kita bisa ada di sini? Siapa yang membangkitkan kita Anata?"ucap Kushina dengan bingung mengapa mereka di bangkitkan kembali

"Aku juga tidak tau Kushina, yang pasti kita harus fokus mengapa kita dibangkitkan kembali"balas Minato dengan menatap Kushina dengan penuh arti dan mengelus pipi sang istri

Kushina yang mendapat tatapan intens dan perlakuan manis dari sang suami pun salah tingkah dan lihatlah pipinya pun sudah bersemu merah seperti tomat.

"Minato-kun jangan menatap ku seperti itu"ucap Kushina yang sudah menanggkup kedua pipinya yang bersemu merah dengan kedua tangannya

"Pffftt,baiklah-baiklah sudah tidak, emm Kushina kenapa wajah mu merah seperti itu,kau jadi tambah menggemaskan"ucap Minato yang mencubit pipi istrinya dengan gemas,tidak apakan jika ia sedikit menggoda istrinya ini?oh mengapa istrinya ini sangat menggemaskan walau sudah tua?

"Ishh,ma-mana ada tidak kok ngga merah,minato-kun sekali lagi kau menggoda ku,lihat apa yang akan kulakukan nanti"ucapnya dengan mengeluarkan aura ingin segera menonjok suaminya itu

Minato yang mendengar itu pun langsung bergidik ngeri melihat mood istri nya yang sekejap langsung berubah,jujur istrinya ini sangat manis dan juga cantik tapi jika sudah kesal atau marah langsung beda cerita ಡ⁠ ͜⁠ ⁠ʖ⁠ ⁠ಡ

"Eh,kenapa aku disini?,dan aku ini dimana?dan juga aku...bangkit kembali?"Ucap mikoto dengan melihat kedua tangannya dan melihat  sekeliling tempat itu hingga terhenti pada sesosok pria yang juga tengah kebingungan,melihatnya matanya langsung berkaca,sudah lama sekali ia tidak melihat atau pun bertemu dengan pria itu.Mikoto pun langsung berlari ke pria itu dan memeluknya dari belakang dan mengucapkan sesuatu sambil menangis "hikss,,hiks,,hiks,, fugaku-kun aku rindu padamu"

Pria yang di panggil namanya oleh wanita yang suaranya sangat ia rindukan
Ya itu adalah suara istrinya..
Ia pun,langsung membalikan badannya menghadap sang istri
" Mikoto kau.."fugaku langsung memeluknya dengan erat
"Hiks,hiks.anata..."

"Otoou-san,,,Okaa-san kalian...."ujar pria keriput dan  berambut hitam panjang sebahu(bener gak sih?) Menatap kedua orang tuanya yang ia bunuh dimasa lalu,sekarang berada di depan matanya sendiri,,melihat itu ia pun merasa bersalah karena pernah membunuh mereka berdua

Mendengar suara yang familiar itu pun mikoto dan fugaku langsung melepas pelukan itu
"Itachi kau? Disini? Jangan bilang kalau kau sudah..." Ucap fugaku yang terkejut melihat anak sulungnya disini,itu berarti anak sulungnya sudah......

💋Bersambung💋


Hai yeorobunn

Bagaimana ceritanya seru ngak?
Maaf ya kalau cerita author gaje😔

Author juga nulis ini sambil mikirin Keras bagaimana supaya jelas

Dan sampai jumpa di chapter selanjutnya yaa

Baca elit ngevote sulitt🗿
 


Don't forget vote my storyy😘💋

Jaanee arigatougozaimasu

Cherry cantik(⁠◕⁠ᴗ⁠◕⁠✿⁠)

Get back up [Borusara]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang