Cerita ini hanya fiksi dan khayalan penulis saja
Jadi jangan di bawa ke dunia nyataMohon maaf kalau ada kesalahan dalam penulisan🙏
•
•
••
•
•Kini Aldo sedang menuju ruang OSIS untuk menemui shani, namun saat dia sudah sampai di depan pintu ruangan itu terlihat di sana banyak anggota OSIS, dia pun memberanikan diri nya untuk masuk
"Sorry gue boleh minta tolong gak?" Tanya Aldo pada salah satu anggota OSIS yang ada di sana
"Minta tolong apa?" Tanya nya
"Bilangin ke shani gue nunggu di taman belakang sekolah" jawab Aldo
"Ok, bentar gue bilangin" ucap nya lalu masuk ke dalam ruangan OSIS, sedang Aldo menuju taman belakang sekolah
Ruang OSIS
"Ci, tadi Aldo nyuruh aku buat bilangin ke Cici kalo dia nunggu di taman belakang sekolah" ucap nya pada shani"Iya, makasih ya" ucap shani, lalu pergi meninggalkan ruangan itu menuju tempat yang di sampaikan oleh adik kelas nya tadi
Taman belakang sekolah
"Kenapa?" Tanya shani yang baru saja datang dan duduk di samping Aldo"Cuma mau bilang kalo sama aku ngak bahagia kasi tau aku sekarang" jawab Aldo
"Kok gitu ngomong nya?, kamu kenapa sih?, tadi juga tiba-tiba nonjok gracio" ucap shani
"Seharusnya aku yang nanya ci, aku salah apa sama kamu sampe tega ngelakuin itu" ucap Aldo tanpa melihat ke arah shani
"Maksud nya?" Tanya shani
Aldo tak menjawab pertanyaan itu, namun dia mengambil hp nya dari dalam saku celana, lalu memperlihatkan foto yang di kirimkan oleh farel tadi ke shani
"Itu ngak seperti yang kamu lihat sayang, aku bisa kasi alasan kenapa aku bisa pelukan sama dia" ucap shani
"Ci, maaf ya kalo sama aku itu ngak bahagia, kamu itu cantik, pinter, banyak prestasi, sedangkan aku?. Ya aku sadar ci, aku cuma anak yang di kenal nakal, sering bolos" ucap Aldo
"Ngak sayang, kamu itu ngak kek gitu, mereka aja yang ngak kenal sifat asli kamu" ucap shani
"Maaf ci, mungkin jalan terbaik nya kita masing-masing aja sekarang" ucap Aldo
"Maksud kamu kita putus?" Tanya shani
"Iya, lupain aja semua tentang kita, anggap aja ngak pernah terjadi apa-apa di antara kita" ucap Aldo
"Ngak, aku ngak mau putus sama kamu. Kamu nggak sayang lagi sama aku?" Tanya shani
"Sayang, tapi ini jalan terbaik ci, biar kamu bisa milih pilihan kamu, yang menurut kamu cocok untuk kamu ci" ucap Aldo
"Milih apa, nggak ada, aku cuman mau kamu" ucap shani
"Kalo ada apa-apa, butuh apa-apa datang aja ke aku, kalo kamu mau cerita apapun yang pengen kamu ceritain, ceritain aja ke aku, pundak aku masih milik kamu pas dunia jahat sama kamu, aku masih jadi rumah buat kamu pulang dan istirahat, aku ngak peduli kita udah ngak ada hubungan, yang aku tau cuma, aku masih wujud dari rumah, rasa kasih sayang, rasa cinta, perhatian, kepedulian buat kamu jadi, kalo kamu butuh aku, aku masih ada di sini buat kamu" ucap Aldo yang kini sudah menggenggam tangan shani
"Maaf,,," ucap shani yang sudah menangis
"Kamu ngak salah, hey. Liat aku jangan nangis lagi ya, kalo kita di takdir kan bersama pasti kita akan kembali, perbaiki diri masing-masing" ucap Aldo menghapus air mata shani
"Kita bisa balik lagi kan?" Tanya shani
"Kenapa tidak?, kita tidak tau apa yang terjadi kedepannya" jawab Aldo
"Aku akan buktiin ke kamu kalo aku cuma cinta sama kamu" ucap shani
"Aku tunggu bukti itu, makasih buat hari-hari yang singkat bersama ku, tapi ketahuilah itu adalah hari-hari bahagia ku, aku duluan" ucap Aldo lalu pergi meninggalkan shani di tempat itu sendiri
Bersambung...
Sorry banget kemarin gak up 🙏🤗
Jangan lupa vote ya!