Kesengsaraan (31)

176 90 7
                                    

-

-

-

Albara manyun, "ya pokoknya Lo gak boleh banyak gerak"

Greysia menahan sabar, dia tak ikut duduk lesehan melainkan duduk di atas tempat tidur, menatap laki laki yang masih setia memeluk kaki nya

Mengelus pipi Al, Greysia tak sadar bahwa tanggan nya juga hinggap pada bibir merah muda Albara, Albara sontak menyeringai," Lo mau ?"tanya Al dengan mata menggoda

Greysia sadar seketika, tanggan nya ia jauhkan namun di tahan oleh tanggan Albara

"Gapapa kali kalo pengen, bilang aja. Kan udah sah", ucap Al lalu berdiri, mendekatkan diri pada wajah Greysia

Greysia menahan nafas, seperti serangan jantung dannn....

Cup

✧✧✧✧✧


Dan disinilah mereka berada, di depan toko pakaian dan segala keperluan lainya. Greysia di depan mengawal Albara yang setia mengikuti nya dari belakang dan arnghh dengan kaki nyeker alias tak memakai apapun karena tadi saat berangkat Albara dengan tingkah sok tahu nya dan keras kepala nya menekan keras bahwa dia akan memakai sepatu itu sampai bisa menemukan kaos kaki baru, dan pada akhirnya dia malu sendiri karena tadi di depan toko di tertawai oleh sekumpulan anak sd yang sedang membeli jajan dan betapa malu nya Greysia pada saat itu ketika Al malah meladeni anak SD itu

"Heh ngapa Lo curut!?"teriak Albara ketika pasang tawa terdengar dan menunjuk nunjuk area kaki nya

Anak dengan tampang bad boy nya berceletuk, dia seperti nya ketua dari bocah itu, "ngapa bang? Berani you sama we?"

Albara menatap tajam anak itu, " gausah sok Lo cil"

Anak perempuan dengan rambut kriting menghampiri Al dan Greysia, lebih tepat nya Al,"bang Lo ngantuk ya? Kaki Lo noh keliatan sebelah HAHAHHAA"

setelahnya mereka berlari, meninggalkan Albara yang mencak mencak dan Greysia yang menghela nafas berat karena malu di lihat banyak orang yang berlalu lalang

Mata Greysia menatap tak di sudut dengan binar bahagia, "NAHH INI KAOS KAKI NYA!!", tak sadar dia berteriak, umpung dengan sigap langsung di bekap Albara

"Njir gausah teriak teriak Grey"

Greysia abai, dia mencomot kaos itu lalu melemparkannya ke arah Albara. Albara yang tak sigap membuat kaos itu mengenai wajah nya, mendengus namun tetap mengambil nya

Mereka pun mendatangi kasir, lalu membayar kaos kaki satu itu sebelum keluar. Menghampiri motor kebanggaan Albara Devand

Al membuka tas nya, mengambil kedua sepatu nya lalu berjongkok. Satu sepatu terpasang di kaki nya, lalu yang kedua, Al terdiam

Greysia yang melihat keterdiaman Albara dengan tanggan Al yang masuk di dalam sepatu membuat Greysia penasaran. Dia yang ingin berjongkok terhenti dengan suara Al yang menahan

"Gausah berdiri"

Kaos kaki

Kaos kaki di acungkan ke arah Greysia, semerbak harum menguar. Greysia mundur beberapa Langkah, dia mencoba mencerna semuanya

Hingga beberapa detik kemudian, "KAOS KAKI NYA DI DALAM SEPATU!!!!!????"

Syok itu yang menggambarkan keadaan Greysia pagi itu. Mungkin Greysia akan menjadi calon rsj setelah ini, dan itu karena sosok Albara yang sudah membuat Greysia pagi ini mendapat serangan jantung beberapa kali

ALGREY 'INSIDEN' ON GoingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang