bab 4 - inginkan dia .

9 2 0
                                    

Keesokan harinya , seperti biasa , Adalea akan menyiapkan dirinya untuk ke kelas .

" Umiii walidd , adalea pergi dulu Iz dh tunggu kat depannn " - jerit Adalea

" Ehh ehh salam cium umi dulu tak berkat nanti " - Puan Ariana

" Hehe , sayang umi walid " - ucap Adalea sambil cium dan salam kedua orangtuanya

"nampak nya Iz dah jaga anak kita dengan baik " - Tuan Harriz

" saya pun rasa macamtu , tengoklah dia sekarang , happy je " - Puan Ariana

Didalam kereta.

" Assalamualaikum selamat pagi tuan , ada apa pagi ini anda baik baik saja ? Nah umi bagi bekal , untung kau tau " - Adalea

" Waalaikumussalam , tuan puteri , saya baik baik saja. Terimakasih , mesti sedap umi masak " - Tengku Iz

" OFCOURSE MY UMI MASAK TAK PERNAH TAK SEDAP " - Adalea

" Kau lah masak tak sedap " - Tengku Iz

" Eh kau ni pagi pagi dah ajak gaduh eh " - Adalea

" HAHAHAHA gurauuu lahhh aih tuan puteri kita ni sensitif betul " - Tengku Iz

" diamla " - Adalea

Tiba nya disekolah...

" Again ? Bruh , thats my man tho , siap kau harini " - seorang wanita misteri yang claim Tengku Iz sebagai miliknya

Dikelas...

" Adalea , ni ade surat untuk kau " - Syed

" siapa bagi ? " - Adalea

" Ntah peminat kot , kau kan lawa " - Syed

" Eh kau ni pelik pelik " - Adalea

Tengku Iz memberi tatapan maut kepada Syed , dan disitu dia tahu bahwa dirinya amat cemburu apabila seseorang memuji Adalea .

Adalea duduk dikerusinya , lalu membuka kertas itu

" dari siapa ? " - ucap Tengku Iz sambil menahan cemburu

" taktahu , tapi kat sini dia suruh pergi rooftop hmm " - Adalea

" nak aku teman ? " - Tengku Iz

" Takpayah ye , aku bukan budak kecik lagi Iz " - Adalea

" Tapi bagi aku kau kecik , budak " - Tengku Iz

" HEH " - Adalea

Waktu rehat.

" Firaa aku pergi rooftop jap eh " - Adalea

" Oh okey , hati hati " - Shafira
" kenapa hati aku tak sedap , aih perasaan je kot " - suara hati Shafira

Di rooftop , Adalea di tarik seorang wanita

" Ouch sakitlah " - Adalea

" Eh perempuan apa hubungan kau ngan Iz eh ? Iz tu aku punya lah , kau takpayah nak gedik gedik lah erk , aku perhati je kau ni , always pergi balik ke Uni sama sama , eh harap je second top student , perangai buruk jugak eh kau , penyondol" - Aira aka pembuli yang paling famous dalam Uni tu .

" eh kau siapa erk ? Aku tak kenal kau pun , yang kau sebut pasal hubungan aku dengan Iz apasal ? Ade masalah bagi kau ? kau siapa ngan dia ? awek dia ? Haa takkan ? " - Adalea melawan kata kata Aira

" Eh kau sini " - ucap Aira sambil menarik Adalea lalu menyiram Adalea menggunakan air panas

" AAAA SAKITT " - Adalea

" Rasakan " - ucap Aira sambil ketawa

Shafira bergegas mencari Iz

" IZ , ADALEAAA ! KAU KENA TOLONG DIA " - Shafira

𝐃𝐢𝐚 𝐏𝐞𝐫𝐦𝐚𝐭𝐚 𝐂𝐢𝐧𝐭𝐚Where stories live. Discover now