setelah berbulan hubungan Tengku Iz dan Adalea semakin hari semakin manis dan romantic . sehinggakan Tengku Iz membuat keputusan untuk menghalalkan kekasih hatinya .
Di kedai makan...
" awak, saya nak cakap ni " - Tengku Iz
" Ye ape " - Adalea
" Kita kahwin nak tak ? " - Tengku Iz
Mendengar hal itu , Adalea tersedak air yg diminumnya
" Lailahailallah sayang " - Tengku Iz
" Kahwin ?? serious lah " - Adalea
" nampak muka saya macam main main ke ? " - Tengku Iz
" Sikit aaa " - Adalea
" Heh budak niii , saya serious ni , nak tak ? " - Tengku Iz
" nak lah , takkan lah taknak , soalan dia ni pun hey hempuk kang " - Adalea
" belum jadi bini lagi dah garang " - ucap Tengku Iz berbisik
" APE ?! awak saya tak pekak tau " - Adalea
" Oh ye ? selalu kalau call saya awak duk ha apa , haaa ? , bukan pekak ke ? " - Tengku Iz
" TENGKU IZWAN HADRY " - Adalea
" hehehe , gurau je , i'm sorry tuan puteri saya yang cantik comel " - Tengku Iz
" bodek jeee " - Adalea
Tengku Iz ketawa melihat kelakuan Adalea yang seperti budak kecil apabila disisi nya .
Selesai makan , mereka terus beredar dari restoran itu..
Di kereta
" pasal kahwin tadi , awak nak buat bila ? " - Adalea
" saya dah bincang ngan mama , nak buat minggu depan , boleh ? " - Tengku Iz
" Awalnyaaa !? " - Adalea
" Ofcourse , nanti kalau ada orang kacau awak ha , siapa nak jaga kalau tak saya ? " - Tengku Iz
" Elehhhh , yela nanti saya cakap dengan umi " - Adalea
Tengku Iz mengangguk dan tersenyum melihat kekasihnya .
Dirumah
" Assalamualaikum umi " - Adalea
" Waalaikumussalam , mana Iz ? dah balik ? " - Puan Ariana
" Haah dah balik , mama nak minta tolong dia tadi " - Adalea
" Owhhh " - Puan Ariana
" Umi , kakak nak cakap ni " - Adalea
" Ape dia tu sayang ? " - Puan Ariana
" Iz nak kitaorang nikah minggu depan , kita ada masa dalam 5 ke 6 hari je " - Adalea
" Awalnyaaa , yelah nanti umi minta tolong aunty kamu carikan barang untuk perkahwinan kamu ye " - Puan Ariana
" Hehe terimakasih umi , kakak masuk bilik dulu ye , penat " - ucap Adalea sambil cium pipi ibundanya
" Yelah , pergi mandi lepastu tidur " - Puan Ariana
Adalea mengangguk dan terus masuk ke bilik
beberapa hari berikutnya , keluarga Tengku Iz dan Adalea membeli barang barang yang diperlukan sewaktu majlis pernikahan mereka .
Di majlis pernikahan.
" bismillah , sedia ? " - tok kadi
" sedia " - Tengku Iz
" Tengku Izwan Hadry Bin Tengku Arshad , aku nikahkan dikau dengan Nur Adalea Safieya binti Muhammad Harriz , dengan mas kahwin nya rm200 tunaii " - Tok kadi
Tengku Iz pun mengulangi apa yang telah dibacakan oleh tok kadi , dengan sekali lafaz resmi lah Tengku Izwan Hadry dan Nur Adalea Safieya menjadi sepasang suami isteri
" Alhamdulillah , lancar semua majlis " - Puan Ariana
" Terimakasih umi , mama , papa " - Adalea
" sama sama , kita berbesan dah alya " - ucap Puan Ariana sambil ketawa
Adalea sangat gembira apabila melihat keluarga suaminya dan keluarganya rapat seperti ini .
" Assalamualaikum tuan puteri " - ucap Tengku Iz yang datang dari arah belakang Adalea
" Waalaikumussalam tuan putera " - ucap Adalea sambil senyum
" kita dah kahwin dah sayang " - ucap Tengku Iz sambil memegang tangan isterinya
" Iyeee , dia ni , malu lah " - Adalea
Betapa bahagianya suasana majlis tersebut . petang tersebut majlis masih meriah , tetapi Adalea sudah mengajak Tengku Iz pergi ke suatu tempat .
Di tanah perkuburan
" Assalamualaikum walid , kakak dah kahwin walid , walid mesti happy kan tengok anak walid dah dijaga oleh seseorang yang tepat , terimakasih walid dah restu hubungan kami , kakak doakan walid tenang disyurga sana , walid kat sana doakan kakak dengan Iz bahagia tau , kakak sayang walid " - ucap Adalea sambil menangis
Tengku Iz hanya menatapi Adalea yang menangis lalu memeluknya .
" walid , walid jangan risau ye , iz akan jaga puteri kecil walid ni macam mana walid jaga dia dari kecil sampai besar " - Tengku Iz
Bersambung...
YOU ARE READING
𝐃𝐢𝐚 𝐏𝐞𝐫𝐦𝐚𝐭𝐚 𝐂𝐢𝐧𝐭𝐚
Romance[ STORY COMPLETED ! ] kisah aku dan dia , bermulanya dari kebencian sehingga berubah menjadi cinta yang abadi . " aku sayang kau " . kata kata yang tidak aku sangka akan keluar dari mulutnya . kata kata itu juga telah membuatku mencintainya sedalam...