4

1.8K 73 1
                                    

"ka gadis?"

"lo ngapain di pantai malem malem gini" -gadis

"gapapa, lagi pengen liat bintang aja"

ka gadis adalah mantan pacar mike, alera tidak mengerti kenapa ka gadis tiba tiba lost contact dengannya, seperti menghilang di telan bumi gadis juga memutuskan pindah sekolah padahal sebelumnya gadis dan alera sangat dekat.

"kelly come here" -gadis

anjing itu pun menghampiri gadis dengan sangat girang

"ini anjing lo ka?" -alera

"lo kesini sendirian" -gadis tanpa menjawab pertanyaan dari alera

"ga, sama mike sama bella juga" -alera

"kok lo misah sendiri" -gadis

"gapapa gue lagi pengen sendiri aja" -alera

"lo cemburu kan liat bella akrab sama mike makanya lo misah" -gadis

"ngasal aja lo ka kalo ngomong" -alera

"gue kenal lo ra, lo ga inget dulu lo juga kek gitu ke gue?"

flasback on ...

"aku gasuka liat kaka sama ka mike deket, lebih deket di bandingkan aku"

"kamu tetep yang paling spesial ko, kaka sama mike cuma temenan aja"

flashback off...

keduanya sama sama menyadari bahwa dahulu mereka mempunyai perasaan yang sama, lebih dari sekedar teman tapi tidak satupun dari mereka mengungkapkan kepada satu sama lain.

"kalo lo tau kenapa lo masih tetep pacaran sama mike" -alera

"gue emang tolol ra, kenapa gue lebih milih pacaran sama mike, padahal gue tau dulu kita sama sama saling suka ra" -gadis

"terus kenapa setelah putus sama mike lo tiba tiba menghilang? ada apa ka?" -alera

"gue hamil anak mike ra, mike gamau tanggung jawab, sampai akhirnya gue menghilang, dan berhenti sekolah. gue ga berani bilang ke nyokap bokap kalo gue hamil. jadi gue mutusin buat gugurin janin itu" -gadis

"kenapa lo ga pernah cerita?" -alera

"gue...."

belum selesai gadis berbicara tiba tiba ada dua orang yang memanggil mereka

"ra"
"gadis"

panggil mike dan bella bersamaan melihat gadis dan alera sedang mengobrol berdua

alera tak kuasa menahan amarahnya melihat muka mike setelah semua yang telah gadis katakan kepadannya

"ANJING LO MIKE BANGSAT" -alera dengan segala amarahnya kemudian menonjok muka mike hingga mike tersungkur

tak berhenti di situ ia memukul mike bertubi tubi walaupun mike sudah terkapar di bawah

"ALERA STOP" -bella berteriak kepada alera dan memisahkan mike dengan alera

"kamu apa apaan sih ra, aku gasuka kamu kasar main tangan kaya gitu" -bella

"bell? kamu belain mike?" -alera menatap bella dengan bingung

"cukup ya ra aku udah cape, stop" -bella

"wow bell?" -alera tidak mengerti kenapa bella lebih membela mike

alera sangat kesal melihat muka mike setelah apa yang telah gadis ceritakan kepadanya, tak hanya itu ia juga kesal karna bella lebih memihak mike dari pada dia?
alera lalu pergi dan meninggalkan mereka...

"kak mike gapapa? -bella bertanya dengan khawatir kepada mike

"lo salah bel" -gadis pergi meninggalkan mike dan bella
.

.

.

.

.

hari senin pun tiba, setelah kejadian alera memukul mike tempo hari bella dan alera pun belum juga berbicara, atau sekedar mengirimkan pesan satu sama lain.

alera merasa ada yang kurang karna biasanya bella dan dirinya selalu berbalas pesan setiap malam, tapi di satu sisi alera juga marah kepada bella karna lebih memilih mike.

sesampainya di kelas tentu alera melihat bella telah duduk di bangku mereka, bella selalu berangkat lebih pagi dibandingkan alera

bukannya duduk di samping bella alera malah melewati bangku bella dan menuju ke bangku lainnya

BELLA POV

'alera masih marah ya sama gue, kok dia duduk di sebelah indah?"

"bella"

"eh iya?"

"gue di suruh alera duduk di sini sama lo, karna alera mau duduk sama indah, dia chat gue semalem" -bunga

"hah?"

'alera semarah itu ya sama gue?'

"bel?" -bunga

"eh iya bunga"

"gimana?" -bunga

"boleh, duduk duduk"
.
.
.

kring~~~

bel istirahat pertama berbunyi, semua murid keluar kelas untuk membeli makanan ringan, seperti biasa bella tidak pernah ke kantin saat istirahat pertama begitu juga dengan alera

bella berjalan menuju alera, yang bangkunya terletak paling ujung di belakang.

BELLA POV
aku duduk di samping alera, tapi dia seperti tidak memperhatikanku dan sibuk mengerjakan pr, yang pastinya belum dia kerjakan

"ra"

"..."

"gue mau minta maaf, maaf kalo gue udah bikin lo marah, harusnya gue ga langsung belain mike, harusnya gue dengerin penjelasan lo dulu"

mendengar perkataan ku, alera langsung bangkit dari tempat duduknya dan hendak pergi meninggalkanku, tapi aku cegah dan menarik tangannya

"ra"

"lepasin gue bel" -alera

"ra tolong jangan... "

"LEPASIN BEL" -alera dengan nada tingginya, kemudian menarik tangannya dan meninggalkanku

aku tentu kaget mendengar alera berbicara keras seperti itu, aku tidak pernah melihat alera semarah ini, bahkan sampai membentaku

akhirnya air mataku berhasil lolos karnanya...



Don't Tell Him (gxg) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang