berandalan || yang jungwon

bab 8

Malam hari telah tiba,jungwon dan Alexa sedang berada diruang tamu,Alexa menonton televisi dan jungwon sedang sibuk dengan laptopnya.

Alexa memegang perutnya yang sedaritadi sakit,baru saja dia mendapatkan datang bulan tadi dan untung saja ditasnya ada benda yang diperlukan,roti bantal.

Dan sekarang dia merasa perutnya kram,padahal selama datang bulan tidak pernah sesakit ini.

Ingin mengadu kepada jungwon tapi dia takut,Alexa menatap jungwon saat laki-laki itu meletakan laptopnya dan bangkit berdiri.

Jungwon menatap Alexa. "Lo disini aja,gue mau pergi sebentar" jungwon segera pergi kekamar untuk mengambil jaketnya dan kunci motor.

Alexa termenung,kalau jungwon tidak ada jadi sama siapa dia akan meminta tolong,mata gadis itu langsung tertuju kepada jungwon yang menghampiri nya.

Tangan jungwon mematikan laptop itu dan meletakannya di sembarangan arah,dia duduk dan memakai sepatu berwarna putih.

Alexa hanya menatap sambil memainkan perutnya yang semakin sakit,dia terus saja berdebat dengan pikiran nya.

"Apa gue minta tolong?tapi takut dia ngamuk tapi nanti gue nahan sakit lagi,minta tolong aja kali ya..ahh gak deh,nanti aja pas pulang aja"

Alexa tak sadar jika jungwon sudah pergi dan meninggalkan Alexa sendirian,Alexa menatap sekitar dan membuang nafas nya panjang.

Dia memukul perutnya. "kenapa sih harus datang sekarang,aduh mau mati gue" ringisnya.

Alexa mencari sesuatu untuk diusap Perutnya namun tidak ada,membuat dia gak nyaman bahkan dibawa tidur pun tetap saja gak bisa tutup mata

"Sakit.."

****

Jungwon menghisap rokok nya untuk ketiga kalinya selama tiga puluh menit ini,ia menatap semua orang yang sedang asik menonton balap liar.

Kali ini jungwon tidak mau ikutan dan dia malah join untuk menonton sambil duduk.

Tidak mungkin sendiri,dia bersama the gangnya lah, ENHYPEN.

"Tumben Lo gak ikut padahal lumayan Lo" ucap Jake.

Jungwon menggeleng,mulutnya mengeluarkan asap rokok. "Lagi malas gue"

"Gak minum?" Tanya Jay,jungwon kembali menggeleng,kalau dia minum bisa-bisa hilang kendali dan berakhir penyesalan.

"Trus Lo ngapain disini?"

"Main-main aja"

Mereka mengangguk lalu melanjutkan aktivitas nya.

Suno memicingkan mata nya saat melihat seseorang yang dikenalnya,ternyata benar,suno melongo lalu menatap teman-temannya. "Itu bukannya sooha?"

Semua menatap arah tunjuk suno,benar itu sooha,berpakaian minim hanya menggunakan dress tipis dan pendek serta ketat.

Sedang duduk dipangkuan seorang pria yang sudah berusia tiga puluhan mungkin,jungwon menatapnya dengan tak minat lalu melanjutkan bermain game nya.

Tubuh sunghoon tiba-tiba bergetar. "geli anjing" umpatnya.

"Gila,udah pro aja dia" heeseung memperhatikan paha sooha yang dielus oleh pria itu.

Jay langsung menutup mata Niki. "Masih bayik gak boleh lihat kayak gitu" Niki mengendus kesal lalu menghempas tangan jay. "Gue gak bayik ya bang"