Crazy Fams [Nojihyuck]

Part 01

Hazel Oliver pria manis yang dipersunting oleh pengusaha kaya raya Jericho Sebastian kala usianya masih cukup muda yaitu 25 tahun. Sang ayah Jonathan Oliver tentu saja langsung setuju kala Jericho mengatakan akan meminang dirinya sedangkan Hazel tidak punya pilihan lain. Ayahnya bilang Jericho sudah banyak membantu perusahaan keluarga mereka.

Hazel yang berusia masih muda sebenarnya masih enggan untuk menikah apalagi dengan seorang pria yang 13 tahun lebih tua darinya dan memiliki satu anak. Hazel merasa belum siap menjadi seorang istri apalagi menjadi seorang ibu.

Pertemuan pertama mereka cukup membuat Hazel terkesan pada Jericho, bukan hanya wajahnya yang tampan tapi sifat gentle dan dewasanya. Semua bayangan pria hot dan panas ala pria novel-novel romantis itu tertempel nyata pada Jericho.

Perut Hazel bergemuruh kala Jericho terang-terangan menggoda dirinya. Sentuhan seringan bulu di paha nya seolah mempermainkan atmosfer panas dalam dirinya. Manik bulat Hazel menatap tangan berurat Jericho bergerak mengusap atau sesekali meremas pahanya lembut. Hazel mendongak untuk melirik Jericho yang berbincang santai dengan ayahnya sedangkan satu tangan nya terus menggoda paha dalamnya. Hazel mengigit bibir menahan erangannya.

Dan jangan lupa ciuman panas Jericho sesaat dirinya pamit untuk pulang. Bibir nya begitu ahli menghisap seluruh bagian labiumnya, ciumannya panas dan candu. Hanya dengan ciuman singkat Hazel merasakan dirinya basah. Hazel juga ingat tatapan bergairah Jericho kala itu sangat panas dan buas. Hazel jadi membayangkan sepanas apa calon suaminya ini kala di ranjang.

Dan imajinasi Hazel tentang urusan ranjang Jericho sangat diatas imajinasi nya. Jericho melebihi kata panas dan seksi, Hazel sampai tidak berkedip melihat pahatan tubuh indah Jericho. Jemarinya dengan nakal mengusap dada bidang itu dan terus turun pada perut keras berbentuk roti sobek.

"Kau menyukai nya sayang?"

Suara Jericho dalam dan berat sekali yang membuat perut Hazel semakin tegang dan bergemuruh tak karuan. Tatapan sensual Jericho mengikat manik coklatnya hingga mengantar rasa tak nyaman di area kewanitaannya.

"Aku sangat menyukai nya, ku pastikan milik mu besar."

Jericho memejamkan matanya sejenak merasa remasan halus di kejantanannya lalu mendekatkan wajahnya mengecup basah pipi wanitanya. "Dia lebih dari besar sayang, aku yakin kau tidak akan bisa berjalan dengan benar dalam beberapa hari."

Tanpa melihat pun Hazel sudah bisa merasakan jika tonjolan di antara kaki Jericho pastilah sangat besar. "Benarkah? Show me."

Jericho menggeram seksi ditelinga nya sebelum bangkit berdiri untuk membuka celana bahan dan underwear nya yang mana sesuatu didalamnya langsung melongok keluar merasa lega. Jericho mengocok sebentar penis tegangnya, bisa manik tajamnya lihat Hazel membulatkan matanya dengan wajah memerah. Jericho merasa bangga akan miliknya yang besar.

"Your dick so big, it is monster?"

Jericho tertawa geli akan pertanyaan Hazel. Ditariknya lengan si manis untuk mendekat hingga Hazel telungkup di atas kasur membuat wajahnya sangat dekat dengan si monster. Jericho bawa penisnya untuk menepuk-nepuk pelan pipi pria manisnya, Jericho menahan diri untuk tidak langsung menjejalkan penisnya pada mulut kecil Hazel.

"Sentuh lah."

Hazel menelan ludahnya kasar, jemarinya gugup memegang penis besar itu. Lihat bahkan jemarinya tidak bisa menyelimuti semua bagian penis itu. Hazel kocok pelan batang keras itu hingga bisa merasakan tonjolan urat-urat di sana. Hazel pastikan vaginanya akan sangat nikmat di tusuk batang ini. Tapi Hazel bertanya-tanya apakah penis ini bisa masuk kedalam kewanitaan nya. Hazel memang sudah pernah melakukan sex tapi milik mantan kekasihnya dulu tidak sebesar ini.