446. Bab 84: 1864 (2)

29 7 0
                                    

Putaran ke-1864.

Kita tidak berada di putaran ke-3, tetapi di garis dunia ke-1864.😲

Saat aku melihat jendela atribut itu, gelombang kesadaran yang hampir tidak bisa kucerna saat ini menabrakku.

「 ...'Yoo Joonghyuk' ini adalah orang yang menghilang selama putaran ke-1863?! 」

「 Bagaimana mungkin itu bisa terjadi? 」

「 Tapi, bukankah Yoo Joonghyuk melarikan diri dari menjadi 'Karakter'? 」

「 Yoo Joonghyuk dari putaran ke-1863 lepas dari menjadi 'Karakter' karena putaran ke-3 itu ada. Tetapi jika itu benar, lalu bagaimana ia bisa menjadi putaran ke-3 Yoo Joonghyuk di awal...? 」😵

Banyak pertanyaan terlintas di benakku, dan hal terakhir yang muncul adalah percakapan terakhirku dengan tls123.

「 Aku sedang berpikir untuk mengirimimu hadiah khusus sebagai cara untuk mengucapkan terima kasih, Dokja-nim. 」👀

'Hadiah' yang dibicarakan penulis, mungkinkah...👁👄👁

Kwa-kwakwakwa!!!

Kekuatan Cerita meluap; pemandangan sekitar lanskap neraka mulai berubah. Dunia meratap dalam kesedihan, dan para Dewa Luar jatuh ke dalam ratapan tangis.

Dan pada tahap keputusasaan itu, sinar cahaya yang tipis dan mirip benang, tetapi jelas. Itu adalah cahaya pedang milik 'Heavenly Dark Demon Sword'.

[[Apakah kau sudah mendapatkan kembali ingatanmu, lalu?]]

'Secretive Plotter' bertanya, tetapi Yoo Joonghyuk tidak menjawab. Aku tahu kenapa dia tidak, tentu saja—jumlah ingatan yang meledak-ledak membuat kekacauan di dalam kepalanya, itulah sebabnya.

Bacaanku tidak sempurna.

Tidak peduli seberapa rajin aku membacanya, dan meskipun Yoo Joonghyuk bekerja bersamaku, secara fisik tidak mungkin untuk sepenuhnya memulihkan 'Yoo Joonghyuk ke-1863'.

Saat dia terhuyung-huyung, ingatan yang terpecah terus memasuki kepalanya.

「 "Makanlah kotoran, Yoo Joonghyuk." 」

「 "Kenangan indah! Kenangan indah!" 」

「 "Yoo Joonghyuk, duduk." 」

"Kau bajingan..."💀

「 Ini bukan waktunya untuk memikirkan hal itu, kau idiot! 」

Aku buru-buru membangunkan Yoo Joonghyuk. Karena, 'Heaven Shaking Sword' yang membawa Status Lanskap Neraka sedang menebas ke arah hidungnya tepat pada saat itu.

Bersamaan dengan "Dentang!!!" dua pedang berselisih sekali lagi.

Serangan itu masih terasa sangat berat. Namun, itu tidak bisa ditolerir seperti sebelumnya.

[[...Aku ingin bertarung denganmu.]]

Untuk pertama kalinya, cahaya emosi mulai menyebar di mata Plotter yang dulu sangat tenang entah apapun yang terjadi. 'Yoo Joonghyuk' yang selamat dari 'cerita asli' yang aku baca, dan yang melihat akhirnya—'Secretive Plotter' sekarang berbicara kepada kami.

[[Kau bajingan, kau menghilang ke 'luar' tanpa sepatah kata pun.]]

Aku tidak tahu apa yang dia bicarakan. Sepertinya Yoo Joonghyuk juga tidak tahu. Hal-hal yang aku baca dengan tergesa-gesa tidak sempurna, dan karena itu, ada banyak lubang di ingatan Yoo Joonghyuk.

Dia kemudian dengan marah meludahkan, "Sepertinya aku harus mengajarimu bagaimana cara untuk tidak berbicara dalam teka-teki."

[Kisah Hebat, 'Demon World's Spring' telah mulai bercerita!]

OMNISCIENT READER'S VIEWPOINT #3Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang