"Kekhawatiranku?"
"Iya. Uhm, seperti... Jika kau tidak puas dengan pekerjaanmu, atau..."
Orang pertama yang aku ajak bicara adalah Lee Seolhwa. Dia mengenakan pakaian ilmuwan luar ruangan, dan dengan kaca pembesar kecil, mempelajari setiap sudut dan celah wajahku seolah-olah aku semacam ramuan yang tidak dikenal. Dia kemudian menjawab pertanyaanku. "Mm, yah, aku tidak terlalu memilikinya."
Dia mungkin mengatakan itu, tetapi tidak mungkin dia tidak memiliki keluhan.
"Sebagai wakil kepala perusahaan, aku hanya bisa meminta maaf padamu. Aku sadar bahwa kau telah bekerja keras untuk melindungi Seoul selama ketidakhadiran kami."
"H-mm."
"Pasti sangat sulit untuk..."
"Apa kau benar-benar berpikir begitu? Dan tidak seperti, tinggal di Seoul pasti jauh lebih mudah?"
Suaranya terdengar tajam, mendorong bibirku untuk menutup sebelum aku menyadarinya.
"Aku tahu itu. Itulah yang sebenarnya kau pikirkan. Kau hanya bersikap sarkastik, ya?"
"Tidak, tidak pernah. Aku tidak akan melakukannya."
"Aku tahu bahwa orang lain juga telah memasuki skenario berbahaya. Bahkan jika itu masalahnya, tetap berada di Seoul bukanlah hal yang mudah, kau tahu."
Lee Seolhwa menurunkan pandangannya dan mulai mencari sesuatu di semak-semak sekali lagi. "Seharusnya ada di sekitar sini..."
「 Lee Seolhwa tidak pernah mengambil cuti. 」
Cerita-nya mulai berbicara untuknya.
「 Setelah kelompok itu pergi dari 'Kompleks Industri', dia mengoperasikan ruang sakitnya dan merawat para pasien. Setiap hari, korban luka dari jenis luka yang mirip akan masuk. Dia menyaksikan mereka mati, dan sambil melihat kematian mereka, dia juga memikirkan teman-temannya. 」
"Aku tidak akan banyak membantu di bagian akhir skenario. Aku menyadari potensiku sendiri, dan Konstelasiku juga hanya seorang kelas Tokoh Historis. Tapi, aku masihlah melakukan yang terbaik setiap hari."
Yang pasti, intensitas Status yang mengambang di sekitarnya terasa sangat berbeda dari sebelumnya. Bukannya kemampuan bertarungnya meningkat, tapi bagaimana aku harus mengatakan ini? Itu seperti kumpulan pengetahuannya dalam keterampilan telah menjadi lebih mendalam.
"Siapa pun itu di 'Perusahaan Kim Dokja', aku bisa menyelamatkan orang itu selama dia masih bernafas. Aku dapat memastikan bahwa tidak ada yang akan mati."
Memang benar bahwa tingkat pertumbuhan Lee Seolhwa saat ini tidak tertandingi dalam setiap perubahan regresi dari novel aslinya. Jika tebakanku benar, maka dia harusnya segera mencapai puncak 'Dokter Ajaib Hidup dan Mati'. Tanpa ragu, dia adalah orang yang diperlukan untuk mencapai akhir mimpiku.👀
"Orang seperti apa aku dalam novel yang kau baca, Dokja-ssi?"
Sejenak aku merasa bingung oleh pertanyaan tak terduga itu. "Kau adalah orang yang penting."
"Oke, seberapa banyak?"
Lee Seolhwa adalah salah satu pahlawan yang muncul dalam 'Cara Bertahan Hidup'. Namun, aku tidak bisa keluar dan mengatakan bahwa dia adalah kekasih Yoo Joonghyuk dari masa lalu. Dari awal, aku pikir Yoo Joonghyuk tidak ingin itu diketahui... Dan yang paling penting, aku tidak yakin apakah itu deskripsi yang tepat untuk orang yang disebut 'Lee Seolhwa'. Siapa dia sebenarnya?
"Yah, itu..."
Tepat sebelum aku bisa melanjutkan, ekspresi Lee Seolhwa cerah dan dia berteriak, "Aht! Ketemu!"
KAMU SEDANG MEMBACA
OMNISCIENT READER'S VIEWPOINT #3
Fantasy‼️Bukan cerita saya❗️ ⚠️TW: heart broken💔 ⛔️This is only for offline reading purposes. I do not take any credits to any work, beside the time i take translate and post here⛔️ 📚📚📚 "Hanya aku yang tahu akhir dunia ini." Pada suatu hari pemeran uta...