Genius high school, sekolah elit yang pasti sangat di minati banyak orang.tapi siapa sangka dibalik sekolah yang elit ini menyimpan banyak misteri yang menakutkan.bahkan kasus pembunuhan tak jarang di temukan.
Ini tentang kisah para remaja yang ingi...
Malam hari nya,rencana yang mereka akan jalankan terpaksa ditunda , melihat banyak nya satpam yang berjaga di sekitar ruang guru.
"Aduh , kenapa banyak sekali penjaga sih,"gumam Tasa kesal "Kita terpaksa tunda deh,"ucap Maria. Mereka pun bergegas kembali ke asrama. "Sebenarnya ada apa si, biasanya juga ngak dijaga,"kesal Eka "Mungkin mereka tahu kita bakal kesana malam ini,"gumam Reni.
"Tapi mana mungkin,"ucap Maria heran "Udah sebaiknya kita tidur,besok kan pengumuman hasil tes ujian,"ucap Reni lalu mulai menutup mata. "Oke deh ,"gumam Maria lalu segera tidur begitu pun Eka dan Tasa.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Ilustrasi asrama) •°•
Hari ini adalah hari yang di tunggu oleh para siswa kelas 12, mereka sudah berkumpul di aula sejak beberapa menit yang lalu.
"Gue takut,"gumam Maria "Semoga gue lolos deh,"batin Reni.
"Baiklah anak anak mohon perhatiannya,"suara pak firman membuat seluruh mata mengarah padanya. "Saya menggantikan pak Jabbar, karena beliau ada urusan.sebelum memulai marilah kita berdoa sesuai dengan kepercayaan kita masing-masing,"lanjut pak firman. Mereka semua mulai menundukkan kepala berdoa pada Tuhan masing-masing.
"Baiklah mari kita langsung melihat layar di depan,akan tertera nama nama siswa yang lolos ke kelas Genius class,"lanjut pak firman dan layar mulai menyala.
"Baiklah ini siswa yang lolos, yang tidak lolos tidak usah bersedih,dan yang lolos jangan sombong ,"jelas pak firman. "Kalian boleh bubar,yang murid Genius class silahkan ikut saya,"lanjut lak firman lalu turun dari panggung.
•°•
"Ini jas kalian,"ucap pak firman menyerahkan jas berwarna cream hitam kepada 12 siswa di depannya. "Makasih pak,"ucap mereka serempak.
"Kalian akan di pandu oleh pak Awik ke bangunan khusus Genius class"ucapnya lalu menunjuk pak Awik yang sedang tersenyum ke arah mereka. "Makan apa gue semalam,kok malah ketemu dia sih,"batin Reni
