Aksara (On Going)

8. Semakin dekat

HOLA

How are you babe?

Kawal cerita ini sampai end okeii^^

🤍Happy Reading🤍

_____

Setelah beberapa saat berada dalam kecanggungan. Tiba-tiba deruman motor besar terdengar mendekati mereka. Motor sport merah yang sangat mereka kenali.

"Gara?" gumam Caramel.

"Lo kenal Gara?" tanya Aksara heran.

"Iya, dia temen gue."

Laki-laki yang baru saja turun dari motor merah itu jalan menghampiri dua orang yang masih berada di lapangan basket.

"Ruby?" panggil Gara.

"Gar, lo ngapain ke sini?" tanya Caramel gugup.

"Biasa!" jawab Gara santai.

"Yaudah yuk!" Caramel dengan cepat menarik tangan Gara untuk pergi dari sana. Namun, tiba-tiba tangannya di cekal oleh Aksara.

"Siapa yang izinin lo pergi?!" ucap Aksara penuh penekanan.

"Jauh juga main lo Ruby, bisa sampe sedeket ini sama Aksa," sindir Gara.

"Bukan urusan lo!" Aksara kini berdiri tepat di hadapan Gara.

"Gue kesini bukan mau berurusan sama lo Aksa, gue cuma mau jemput Ruby,"

"Tapi dia punya gue," sentak Aksara dengan bariton rendahnya.

"Udah-udah, kak Aksa gue janji bakalan kasih tau lo semuanya, tapi biarin gue pergi sekarang oke!" bujuk Caramel.

"Gue pegang janji lo!" Akhirnya Aksara melepas cekalannya pada tangan Caramel dan membiarkan gadis itu pergi bersama musuhnya.

Kini Caramel berada di boncengan Gara menuju tempat yang sudah di tentukan.

"Kenapa lo bisa kenal Aksa?" tanya Gara menecah keheningan.

"Bukan urusan lo Gar."

"Ini urusan gue Ruby! Gak menutup kemungkinan lo bisa aduin apapun ke Aksa."

"Gue gak bodoh Gara,"

_____

Siang ini di ARCADIA, seorang gadis tengah di rundung oleh sekelompok orang.

"Ini balasan karna lo udah berani nempel sama Aksa!" ujar gadis itu.

"Bukan gue yang nempel, tapi cowok lo yang mau gue ada di deket dia!"

Plak!

"Berani lo hah!" sentak gadis berambut pendek yang bukan lain adalah Vivian sahabat Hellena.

"Caramel, lo tuh gak usah belagu karna Aksa nyuruh lo deket sama dia. Gue yakin lo cuma mainan barunya kayak yang udah-udah!" sindir Hellena.