Sekolah sudah kembali dimulai sejak 1 minggu yang lalu
Semenjak Sera memutuskan untuk menghilangkan perasaannya pada Irene sejak saat itu lah mulai terjadi perubahan di hidup Sera
Sering begadang, merokok tanpa henti, bahkan beberapa kali ketahuan tidur dikelas saat jam pelajaran yang mengakibatkan dirinya dihukum oleh guru yang sedang mengajar
Ketiga sahabat Sera sudah mengetahui cerita tentang Sera dan Irene saat kejadian di Cianjur dan juga Sera menceritakan bahwa dia ingin menyudahi perasaan ini pada sahabatnya itu
Ketiga sahabat Sera saling mendukung, tidak memberikan komentar apapun, karena semua keputusan ada di tangan Sera
Tapi sepertinya keputusan yang Sera buat untuk move on dari Irene sepertinya bukan pilihan yang tepat, sebab Sera sekarang malah terlihat seperti mayat hidup yang kehilangan arah
Masih ada seutas senyum di bibirnya, tapi tidak ada lagi raut ceria yang selalu ia pancarkan seperti biasanya
Jujur, ketiga sahabat Sera sangat khawatir dengan kondisi Sera yang urak-urakan seperti gembel (kata Jiya)
•••
"Lemes amat lo, udah sarapan belum?" tanya Megan saat melihat Sera yang baru saja datang dari pintu belakang kelas
Sera hanya menjawab dengan gelengan kepala lemas, setelah itu menaruh tas nya lalu duduk dan merebahkan kepalanya diatas meja
Jiya yang duduk sebangku dengan Sera melihat iba sahabatnya itu seperti sudah tidak mempunyai semangat untuk hidup
"Begadang lagi?" tanya Jiya
"Hmm"
"Sarapan dulu nih, gue buatin sandwich" kata Jiya sembari menyodorkan sebuah kotak bekal yang baru saja ia ambil dari dalam kolong meja
Sera mendongak, melihat ketiga sahabatnya sudah menaruh atensi kepada nya
"Makan dulu Ser mumpung guru belum dateng" ucap Wanda
Mau tak mau pada akhirnya Sera memakan sandwich pemberian dari Jiya, menghargai sahabatnya itu yang sudah susah payah membuatkan sarapan untuknya
"Makasih" ucap Sera saat makanan itu sudah habis
Walaupun sudah selesai makan, wajah Sera tidak kunjung berubah, masih tetap pucat
"Lo oke Ser? kalo sakit biar gue izinin, lo ke uks aja sana" kata Megan
Sera menolak, menjawab bahwa dia baik-baik saja, mungkin hanya kurang tidur sebab selalu begadang bermain playstation
"Jaga kesehatan sebentar lagi kita udah mulai sibuk dengan praktek dan ujian-ujian" ceramah Jiya
Tak berselang lama, guru yang mengajar di kelas Sera pun datang, menghentikan ceramah Jiya yang sudah sangat bosan untuk Sera dengar
•••
Kebiasaan Sera selanjutnya selain berangkat sekolah mepet dengan gerbang ditutup yaitu sudah berada di parkiran sebelum bel berbunyi
Itu adalah cara yang Sera lakukan agar tidak bertemu dengan Irene
Bahkan Sera rela sampai tidak ikut ketiga sahabatnya ke kantin dan memilih untuk berdiam di kelas ataupun di gudang belakang (tempat persembunyian baru) sembari memakan bekal yang dibuatkan oleh bibi yang bekerja dirumah
Seperti saat ini, Sera sudah duduk diatas motornya bersiap untuk pulang kerumah, padahal bel pulang masih 10 menit lagi untuk berbunyi bahkan pintu gerbang pun masih tertutup rapat dijaga oleh satpam
KAMU SEDANG MEMBACA
Look at Me [SeulRene]
Подростковая литератураPadahal : Padahal aku sudah melihat mu mencintai orang lain Tapi kenapa perasaan ini masih tak kunjung usai?