Tak terasa hari senin pun tiba, hari yang sangat dibenci oleh sebagian orang karena harus kembali ke aktivitas semula, ada yang sekolah, ada yang kerja, ataupun berkuliah
Sama halnya seperti Sera, dia salah satu manusia yang sangat membenci hari senin karena harus berpanas-panasan saat upacara belum lagi setelah itu jam pelajaran pertama kelasnya adalah fisika
Hari ini Irene tidak berangkat bareng dengan Sera sebab hari ini adalah hari Senin jadwalnya Irene bertugas di gerbang bersama beberapa anggotanya dan juga guru kesiswaan yang membuatnya harus datang lebih awal
Tak lama kemudian motor Sera terlihat melintas melewati gerbang disusul 2 motor lainnya dibelakang
Irene melihat jam yang terpasang di pergelangan tangannya, tumben sekali masih ada 25 menit sebelum gerbang ditutup tapi Sera dkk sudah datang. Karena biasanya walaupun hari senin, Sera bersama kedua temannya pasti datang 10 menit sebelum gerbang ditutup
Irene hanya melirik ke arah parkiran melihat Sera yang mulai berjalan meninggalkan parkiran bersama kedua sahabatnya, setelah wujud Sera sudah tidak terlihat Irene pun kembali melaksanakan tugasnya
***
Selesai upacara Sera bersama Megan dan Wanda pergi menuju kantin, menemani Sera yang mengisi tenaga dengan nasi kuning kantin karena setelah ini otaknya akan terkuras oleh pelajaran fisika
"Kenyang" ucap Sera menaruh sendoknya diatas piring setelah suapan terakhir ke mulutnya
"Ayo balik bentar lagi si Bobi masuk kelas, kalo kita sampe telat yang ada disuruh belajar diluar" ajak Wanda lalu beranjak dari kursi kantin
"Enak dong belajar diluar, gue malah nunggu momen itu, bosen belajar di kelas mulu" jawaban tidak terduga dari Megan membuat Wanda melongo mendengarnya
"Oke ayo balik kelas, ayo Gan buru bangun balik kelas ayo" titah Sera, tangan kanannya menarik Megan untuk segera bangun sedangkan tangan kirinya mendorong-dorong Wanda agar tidak memulai adu bacot dengan Megan
***
Sera dkk berjalan tepat dibelakang guru mereka yang akan masuk ke dalam kelas, namun yang membuat mereka bertiga heran adalah kenapa ada cewe yang mengikuti gurunya untuk masuk ke dalam kelas? mana masih bawa tas lagi, apa murid ini telat batin Sera
Guru mereka masuk dari pintu depan kelas sedangkan Sera dkk masuk dari pintu belakang kelas karena lebih dekat juga dengan bangku mereka yang terletak di paling belakang
Sera, Megan dan Wanda segera duduk di bangkunya masing-masing dan untung saja Pak Bobi tidak notice mereka yang datangnya bersamaan dengan beliau
"Anak-anak ini ada teman baru yang akan bergabung dengan kelas ini sampai kalian lulus nanti, silahkan perkenalkan dirimu" ucap Pak Bobi mempersilahkan murid tersebut untuk maju
Ah murid baru ternyata, batin Sera
"Pagi temen-temen semua, perkenalkan namaku Jiya Anjani kalian bisa panggil aku Jiya, aku pindahan dari Bandung, alasan aku pindah karena Papa ku harus pindah kerja. Eum semoga kita bisa berteman dengan baik" ucap Jiya dengan senyumannya
"Baik Jiya silahkan kamu duduk disamping Sera, itu kursi yang paling belakang" tunjuk Pak Bobi pada kursi kosong barusan paling belakang
Mata Sera melotot terkejut saat Pak Bobi menyuruh si anak baru untuk duduk bersamanya, masalahnya dari Sera kelas 10 dia selalu duduk sendiri. Sera mengedarkan pandangannya melihat-lihat apakah ada bangku lain yang kosong selain bangku disampingnya, namun nihil tidak ada bangku yang kosong selain bangku di samping tempat duduknya
KAMU SEDANG MEMBACA
Look at Me [SeulRene]
Novela JuvenilPadahal : Padahal aku sudah melihat mu mencintai orang lain Tapi kenapa perasaan ini masih tak kunjung usai?