chapter 50

973 146 29
                                    


" jangan kaya gini, aku bener bener khawatir" ucap Khalifah Sambil memeluk erat fabiola

" Hey kamu nangis, tadi itu aku cuma prank kamu, jangan nangis dong" ucap Fabiola sambil melepaskan pelukannya.

" Orang lagi tidur, nyawa Belum terkumpul terus mami papi bilang kamu nggak ada di kamar terus ada yang mencurigakan masuk ke dalam rumah, gimana aku nggak panik coba" ucap Khalifah

" iya maap ya, janji aku nggak prank kaya gini lagi, kasian banget sih calon suami aku" ucap Fabiola sambil mengusap pipi Fabiola

" Mami juga minta maaf yah nak, udah bikin kamu panik kaya gitu" ucap mami

" Iya nggak apa apa ko mi Pi, tapi aku senang liat kekompakan mami papi sama Fabiola " ucap Khalifah sambil memeluk pinggang Fabiola

" Iya , sekali lagi selamat ulang tahun yah nak, semoga kamu bisa mencapai semua yang kamu inginkan" ucap papi

" Tapi itu tangan bisa bisanya sampai di pinggang Fabiola yah " ucap mami

" Tau nih Khalifah mi" ucap Fabiola sambil tertawa

"  mi, ini kuenya mau di potong sekarang atau besok aja mi" ucap Fabiola

" Besok aja na, sekarang semuanya kembali istirahat gih, kamu tadi belum sempat istirahat kan, mba tolong masukkan ini kue di kulkas" ucap mami

" Baik nyonya" ucap art

" Yah udah mami sama papi kembali ke kamar lagi yah" ucap mami

" Iya mi" ucap Khalifah Fabiola

Baru saja Fabiola mau ke kamarnya tangannya langsung di tarik oleh Khalifah dan memeluknya lagi

" Hey kamu kenapa, lepas dulu peluknya sesak nih sayang" ucap Fabiola sambil melepaskan pelukannya

" Hai ko kamu nangis lagi sih" ucap Fabiola sambil mengusap pipi Khalifah

" Kamu jangan pernah tinggalkan aku yah, aku udah bergantung sama kamu, aku nggak siap kalau kamu tiba tiba pergi dari aku" ucap Khalifah

" Sayang dengar yah, soal yang tadi aku minta maaf kalau itu bikin kamu kepikiran, dan aku nggak mungkin ninggalin kamu, karena aku juga udah bergantung sama kamu Khal, kita bersama udah empat tahun, jadi aku nggak bisa kalau kamu juga tiba tiba pergi dari aku" ucap Fabiola tanpa sadar airmata nya ikut netes

" Kita sama sama janji buat nggak pergi, walaupun setelah penempatan kita harus LDR dulu, sebelum sampai di hari yang kita inginkan " ucap Khalifah Sambil menarik fabiola masuk ke pelukannya

" Liat deh tuan muda, dia kayanya nyaman banget sama non fabiola dan kaya nyonya besar bentar lagi dapat menantu idamannya " bisik salah satu art











)Segini dulu nanti malam aku up lagi )







RAHASIA CINTA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang