9. Crazy In Love

1.1K 109 39
                                    

Happy Reading

**

**

**

"Selamat pagi sahabat tersayang gue, hari ini tepat 2 bulan berlalu sejak percakapan kita di perpustakaan, jadi pendekatan kak Sunghoon udah sampe tahap mana?"

Jake menghela nafas lelah, baru masuk kelas dan sudah mendapatkan pertanyaan yang tidak pernah absen Winter tanyakan pada nya

"Aku nggak tau"

"Kok jawaban Lo nggak pernah berubah sih?"

Jake hanya menggeleng dengan polos karena dia memang benar-benar tidak tau

"Kak Sunghoon masih kayak biasa kok" ucap Jake setelah menyusun buku pelajaran pertama di atas meja

"Jake? Lo nggak liat seberapa berubah nya kak Sunghoon sekarang?" Tanya Winter dengan ekspresi berlebihan

Jake jadi tidak heran kalau perempuan cerewet itu masuk ke klub musik dan drama meskipun dengan motif mendekati kakak kelas incaran nya

"Berubah gimana?" Si mungil balas bertanya

"Ya kalo sama yang lain nggak berubah sih tapi kalo lagi sama Lo keliatan banget beda nya, pokok nya beda" jawab Winter karena menurut pengamatan nya sikap es Sunghoon  setiap bersama sang sahabat akan selalu mencair

"Lo saling kasih kabar nggak sama kak Sunghoon, chat, telpon atau apa gitu?"

Jake mengangguk tanpa ragu "Iya, hampir setiap hari kayak nya, itu pun kalo aku sama kak Sunghoon nggak sibuk, Tapi kak Sunghoon selalu ngabarin sih kalo dia sibuk jadi aku nggak perlu khawatir kalo tiba-tiba nggak dapat pesan atau telpon dari kak Sunghoon"

Winter menutup mulut nya dramatis "Gila, ternyata Ketua kita bucin banget"

"Bucin itu sebutan buat orang yang saling ngasih kabar ya? Aku juga selalu ngabarin kak Sunghoon karena kata kak Sunghoon hubungan baik itu di mulai dengan komunikasi yang baik, jadi aku juga bucin ya?" Tanya Jake menatap Winter dengan mata bulat polos nya

Winter memilih mengangguk sambil mengusap air mata imajiner nya, terlalu gemas dengan ekspresi sang sahabat

"Hari ini ada rapat perangkat kelas sama Osis, bahas kegiatan untuk perayaan ulang tahun sekolah nanti, cie yang bakalan ketemu Ice Prince" bisik Winter sambil menaik turunkan alis nya menggoda si mungil

Jake langsung memalingkan wajah  saat merasakan pipi nya memerah, dia selalu merasakan perasaan yang baru setiap bersama dengan Sunghoon dan aneh nya dia tidak berniat menolak perasaan itu

Karena itu dengan tangan terbuka dan kesadaran penuh, dia memberi izin pada Sunghoon yang ingin  masuk ke dalam kastil kecil nya

Bel berbunyi, SMA Engene langsung senyap, tidak ada suara berisik atau pun suara langkah kaki yang berlalu lalang lagi, semua nya masuk ke kelas untuk mengikuti jam pelajaran

"Ibu mau menyampaikan pesan dari pak Donghae, ganti baju kalian dan langsung ke lapangan" ucap Bu Tiffany setelah jam pelajaran nya selesai

Murid 1-A beranjak dari kursi dan melangkah malas ke ruang ganti karena jam kedua adalah pelajaran olahraga

"Please jangan panas, please jangan panas" Winter tidak berhenti bergumam sambil menyatukan kedua tangan nya

Mereka berkumpul di lapangan dan mendengarkan arahan pak Donghae dengan setengah hati karena hari ini cuaca terlalu cerah

When the Ice Prince Falls in Love (SUNGJAKE)✔️ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang