Happy Reading
**
**
**
Masih di hari yang sama, murid SMA Engene berteriak senang saat kepala sekolah mengumumkan kalau mereka boleh pulang sekarang padahal masih ada beberapa jam lagi
"Lo mau ngapain sih sebenernya? Sampe ngancam pak Siwon nyuruh mulangin murid-murid di tengah hari buta kayak gini?" Tanya Jay saat dia dan kedua sahabatnya sudah di parkiran
"Gue nggak tau"
Jay dan Karina menepuk kening mereka dengan kompak saat mendengar jawaban Sunghoon
"13 hari lagi acara di mulai, cepetan baikan sama Jake, gue nggak mau kerjasama sama Ketua yang lemah letih loyo kayak remaja jompo" sarkas Karina sebelum masuk ke mobil nya
"Lo mau kemana?" Tanya Jay saat sang Ketua berjalan menjauh dari parkiran
"Ngantar Jake" jawab Sunghoon singkat
"Ya kalo mau ngantar Jake seharusnya Lo naik mobil"
"Gue mau jalan kaki"
Mulut Jay menganga dengan tidak elit nya mendengar ucapan sang Ketua, dia hanya bisa terdiam saat Sunghoon benar-benar jalan kaki meninggalkan mobil nya di parkiran, mengintil si mungil dari belakang dan tidak mempedulikan banyak murid yang menatapnya aneh
"Ternyata jatuh cinta bisa bikin bodoh juga, ngeri" ucap Jay sebelum masuk mobil dan ikut-ikutan mengintil pasangan itu
"Ikeu, noleh ke belakang cantik" pinta Sunghoon dengan pelan, tentu saja Jake tidak dengar karena jarak mereka cukup jauh
Sang Ketua langsung berbalik dan bersembunyi di belakang mobil Jay yang sengaja ikut memantau, dia yang meminta tapi saat Jake berbalik dia malah bersembunyi
"Semesta, tadi aku kayak dengar suara kak Sunghoon yang minta aku noleh ke belakang, apa aku halu ya?" Tanya si mungil, dia kembali berbicara pada semesta di sepanjang jalan pulang
Sunghoon mendecih kesal saat melihat si mungil menatap ke langit, dia tau pasti apa yang terjadi
"Heh semesta! Jangan besar kepala karena Jake ngeluh ke Lo, dia pacar gue!"
Di dalam mobil Jay tidak berhenti tertawa terbahak-bahak melihat tingkah konyol Ketua beku nya itu
"Nak Jaeyun? Tumben jalan kaki, tuan muda mana?"
Jake cemberut saat mendengar pertanyaan paman Lee, bodyguard Sunghoon yang sudah menjadi bodyguard nya
"Kak Sunghoon marah" jawab nya dengan jujur
Paman Lee hanya bisa terdiam, padahal dia bisa melihat dengan jelas keberadaan tuan muda nya yang tidak jauh di belakang si mungil, ternyata tuan muda nya punya bakat menjadi penguntit juga
Jay melajukan mobil nya setelah mereka sampai di depan lorong Jake, dia sudah puas menertawakan Sunghoon
"Tuan muda" sambut paman Lee sambil membungkuk sopan
Sunghoon mengangguk dan memberikan kunci mobil pada sang bodyguard, tanpa mengatakan apapun paman Lee langsung paham perintah apa yang tuan muda nya berikan
Sang Ice Prince berteduh sambil menatap rumah si mungil dari jauh
"Gue harus apa? Seumur hidup gue nggak pernah ngebujuk orang lain" keluh Sunghoon
"Woy semesta! Gue harus apa?!" Dia langsung mendecih saat tanpa sadar berbicara pada semesta yang menjadi salah satu saingan nya selain Layla
Sunghoon menghela nafas panjang saat mengingat perkataan kakak kelas nya yang sekarang sedang berencana untuk kuliah di China, dia memang sempat menelpon Shuhua dan mendapat omelan cukup panjang
KAMU SEDANG MEMBACA
When the Ice Prince Falls in Love (SUNGJAKE)✔️
Hayran KurguSunghoon itu cuek, hanya perduli pada hal-hal yang dianggap nya penting, kalau tidak penting bersiap saja di anggap butiran debu oleh nya sangat cocok dengan julukan nya, Ice Prince Tapi itu sebelum dia bertemu dengan mata bulat polos yang mendonga...
