When the Ice Prince Falls in Love (SUNGJAKE)✔️

28. Fever

Happy Reading

**

**

**

Jake mendekat pada Sunghoon yang sedang terduduk lemah di atas stage, mata sang Ice Prince terlihat sangat tidak fokus

"Kakak nggak papa? Ikeu salah ya?"

Sunghoon langsung menggeleng "Bentar, kakak nggak bisa ngerasain kaki kakak" ucap nya dengan polos membuat Jay langsung terbahak

Si mungil panik sendiri, dia mengangkat kaos putih nya untuk membersihkan darah di hidung sang Ketua

"Kok darah nya makin banyak?" Tanya Jake dengan polos

Jay menepuk kening nya frustasi saat melihat mata sang Ketua menatap lekat perut mulus si mungil yang mengintip karena kaos nya terangkat

Sang wakil langsung menurunkan kaos Jake membuat si mungil semakin kebingungan

"Nafsuan setan!" Cibir Jay menatap Ketua nya itu dengan malas

Sunghoon menutup hidung nya dengan tangan nya sendiri

"Kakak mau pulang? Ikeu antar ya"

Sang Ice Prince menggeleng, dia mungkin akan gila kalau berdekatan dengan Jake sekarang

Semuanya terdiam, tercengang, dan melongo dengan tidak elit saat melihat kejadian di depan mereka, benar-benar tidak terduga karena Ketua beku mereka baru saja melarikan diri

Jay kembali tertawa di atas stage apalagi melihat ekspresi si mungil yang sangat lucu tapi juga kasihan karena tidak mengerti apa yang terjadi

"Ketua pasti jijik karena di cium sama dia maka nya pergi, meskipun mereka dekat tapi itu tetap nggak sopan"celetuk salah satu penonton

"Itu bukan nggak sopan lagi tapi udah nggak tau malu" sambung yang lain

"Heh monyet!! Otak sama mulut Lo mending edukasiin lagi deh, jangan nyampah sembarangan, bau busuk nya kecium sampe sini!" Teriak seorang perempuan tidak terima

"Bener tuh, lagian ya kalo Ketua merasa jijik udah pasti orang yang bikin dia merasa kayak gitu bakalan langsung di hajar habis-habisan bukan malah mimisan, lemah seluruh badan" sambung yang lain nya ikut membela

Kedua perempuan tadi langsung terdiam karena di skakmat oleh penggemar Sunghoon dan Jake

"Manusia kayak kalian yang bikin jijik, mau gue hajar?" Celetuh Karina yang juga mendengar percakapan itu, dia menatap perempuan yang menghina Jake dengan tajam

Mereka langsung bubar karena tau kalau sekretaris Osis itu tidak main-main

"Jangan khawatir, Ketua pasti baik-baik aja, mending Lo pulang, bersih-bersih dan pikirin diri lo sendiri" ucap Jay setelah mereka turun dari stage karena acara juga sudah berakhir

"Tapi aku nggak papa kok kak"

"Sekarang emang nggak papa, belum tau besok" celetuk Karina

"Ambil barang-barang Lo, ganti baju, pulang sama gue" sambung sang sekretaris

Winter langsung membantu sahabatnya yang masih terlihat tidak tenang itu

"Panitia yang lain udah pulang?"

"Udah, semua nya udah pulang kecuali Aaron yang lagi ngebucin sama Leon, kalo Nara mungkin lagi ngehibur si Satya" ucap Karina menjawab pertanyaan sang Wakil

"Btw si dimple incaran Lo belum pulang"

Jay berpikir sebentar setelah itu langsung bergerak dengan panik "Sial! Gue lupa udah janji pulang bareng sama dia"