Be mine or die {Vsoo}

EPS 5

Semuanya sudah selesai. Tiga mayat sudah di bawa ke rumah sakit untuk di otopsi. Jennie dan Johnny sibuk berdiskusi tentang foto yang akan dilaporkan.

Lisa dan Winwin membereskan sisa sisa peralatan yang mereka gunakan tadi. Karena hari sudah sangat sore Rose dan Jaehyun pergi ke supermarket untuk membeli beberapa snack dan minuman.

Mereka berencana setelah semuanya sudah dipastikan aman, mereka akan beristirahat sementara di rumah Jisoo.

"Kita duluan aja ke rumah gue, si Rose sama si Jaehyun nyusul aja, lama bener tu orang"
Ucap Jisoo jengkel karena dua orang itu tak kunjung kembali padahal sudah lama pergi.

Akhirnya mereka tiba di rumah Jisoo.
Beristirahat dengan tenang di ruang tamu hingga akhirnya orang sejoli yang ditunggu tiba.

"Hello guys gwehh kembalii!!"
Datang Rose tiba-tiba sambil membawa dua kantong plastik penuh.

"Gilak gausah teriak kocak!" -Lisa

"Upss, sorry, eh emak lu mana Jis"

"Biasa, palingan pulang larut, banyak bener Lo beli tu si Jaehyun dua kantong kresek juga, mau buka warung di rumah gue Lo?"
Ucap Jisoo setelah melihat Jaehyun yang ikut duduk bergabung.

"Noh kawan Lo tu, sok sok lama milih ujung ujungnya beli semua satu satu"
Jawab Jaehyun

"Hehe, lagian kan kita rame apa salahnya beli banyak"
Ucap Rose cengengesan sambil menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.

Semuanya tertawa dan mulai memakan snack serta minuman yang dua sejoli beli. Berbeda dengan yang lain Jisoo sibuk mengotak atik handphone nya seperti gelisah.

"Jis, Lo kenapa?" -jennie

"Hah?, gpp kok gue cuma agak khawatir sama Taeyong"
Jawab Jisoo sambil menyiapkan handphone nya lalu mengambil salah satu snack.

"Ciee Lo suka ya sama dia? Asikk cinlok nih ceritanya"
Ucap Winwin dengan senyum jahil nya.

Jisoo langsung melempar bantal sofa tempat mengenai wajah Winwin.
"Ngasal aje Lo ngomong, gue khawatir bukan berarti gue suka sama dia!"

"Yaelah baperan amat Lo neng"
Ucapan Winwin hanya dibalas tatapan tajam oleh Jisoo.

"Tapi Jisoo gak salah sih, dari tadi Lo hubungi Taeyong tapi gak bisa kan? Chat gue juga gak dibalas"
Ucap Johnny sambil melihat chatting nya yang tidak dibalas bahkan tidak dilihat oleh si penerima chat.

"Gue juga udah spam di grup kita tapi dia gak liat juga, kalian liat kan?"
Ucapan Jaehyun hanya dibalas anggukan oleh semuanya.

Seketika hening, semuanya sibuk dengan pikirannya masing masing. Johnny mulai mencoba menelepon ayah Taeyong dan ternyata Taeyong tidak sedang bersama ayahnya.

"Dia juga gak lagi bareng ayahnya" -Johnny

"Kemana sih tu ketua padahal kejadian tadi tu penting banget untuk dia liat and selidiki" -Winwin

"Ketua? Emang dia ketua kalian?" -Lisa

"Ya...kan ayah nya ketua kepolisian intel jadi kami ngikut anggap dia ketua kami" -Winwin

"Jadi.... dimana dia?" -Jisoo

-----

"Berita terkini, lagi lagi terjadi kasus pembunuhan di gang melati, kompleks perumahan lestari"

"Dari informasi yang kami dapatkan, ada tiga korban yang ternyata ada satu orang intel dan dua orang polisi yang menjaga tkp tersebut"