~|_+𝐈𝐬𝐭𝐚𝐧𝐚 𝐂𝐚𝐢𝐧𝐞+_|~

567 56 2
                                    

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

~2 hari Kemudian~

...Ke-enam nya telah menemukan Batu Celeste di tempat tinggal Raa, seperti yang kalian ketahui Raa Adalah keturunan Guardian/keturunan pemilik Batu Celeste.
... Mereka kembali melanjutkan perjalanan mencari Batu Darah, Kira-kira Siapakah keturunan Pemilik Batu Darah? Mari ikuti saja perjalanan mereka.

Menghabiskan sekitar 3-5 hari mencari
Batu, terkadang keenamnya mengistirahatkan tubuh mereka sekalian juga berdiskusi lebih lanjut mengenai Perang yang akan terjadi.
Lokasi mereka saat ini telah berpindah, lebih tepatnya ke-enam kini sedang berada di tengah hutan. Disini hanya ada pohon, jurang, hewan dan lain sebagai nya.

Kaizen yang sedang asik bernyanyi, dikejutkan dengan teriakan di belakangnya. Ia menoleh dan melihat Caine tersedot ke suatu lingkaran hitam seperti portal.
"CAINE....astaga!" dengan cepat Kaizen, Gillbert, dan Airuma berusaha menarik Caine.

Caine sendiri malah terlihat santai, bahkan saat ia mulai berbicara nada nya sangat santai,

"Semuanya....ku rasa kita tidak bisa menghentikan hal ini" ucapan dari Caine mampu membuat Raa dan Zaa terkejut.

Raa :"apa yang kau bilang tadi?...jadi, kau rela masuk ke lubang yang entah dari mana tiba-tiba muncul...kenapa begitu?"

Caine tersenyum,

"Seperti nya lubang portal ini ingin mengarahkan kita ke suatu tempat. Namun, aku tidak tahu benar atau tidaknya soal itu" ucap Caine

Zaa yang sedari tadi membuka halaman buku nya pun menoleh ke arah Caine yang masih di pegangi Kaizen, Gillbert, dan Airuma.
Zaa :"Entah kenapa...seperti nya aku setuju dengan perkataan Caine. Coba kalian semua pikirkan,Portal ini tiba-tiba muncul di belakang kita. Seperti ada sebuah ikatan khusus antara kita atau Batu yang kita bawa ini dengan portal itu"

Karena angin portal yang terus kuat, mampu membuat seisi hutan bahkan dedaunan pohon terbang jauh ke arah portal itu. Raa yang posisinya memeluk pohon, ikut terbawa masuk ke dalam lubang portal itu.

Zaa :"RAA!!.."

"Semuanya... Ayo!" atas perintah dari Kaizen mereka akhirnya melepaskan diri lalu terbawa masuk ke portal itu.

Mereka rasanya seperti di putar-putar, Airuma yang baru merasakan portal seperti ini terlihat pasrah sembari menahan agar tidak memuntahkan isi perutnya. Kaizen menutup mata erat sembari menggenggam tangan Caine. Caine sendiri ikut menutup mata.

Untung saja hanya sebentar kalau tidak sebentar bisa-bisa mereka muntah.

Akhirnya mereka sampai di sebuah tempat lain. Tempat ini begitu besar dan luas, namun mereka dapat melihat bahwa ada sosok makhluk.

Zaa :"semuanya siap-siap saja ya...aku tahu makhluk itu"

"Apakah itu Makhluk Dungeon?" tanya Caine

Kaizen mengangguk. "Seperti nya mereka berhasil bebas dari penjara dunia bawah dan kabur kesini untuk membuat sebuah portal menuju dunia kita tinggal."

"Aku setuju dengan kalimatmu tadi Kai, lalu bagaimana caranya kita melawan mereka?" ucap Airuma

Raa menepuk pundak Airuma. Airuma langsung terjatuh ke tanah dengan ekspresi kagetnya, "ish! Kau ini mengagetkan ku saja!"

𝐀𝐍𝐎𝐓𝐇𝐄𝐑 𝐖𝐎𝐑𝐋𝐃 [RIONCAINE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang