Help me

1.3K 151 13
                                    

🔞

Tangan Joy mulai bergerak di lubang Caine mencari titik kenikmatan disana. Caine berulang kali menggigit bibirnya hingga berdarah. Joy mencium bibir caine, Caine membalas ciuman panas joy ini bukan kemauan Caine loh ya, Tubuhnya yang bergerak sendiri seperti itu.

"Umh...ah, nghh" desah Caine akhirnya dapat Joy dengar

Joy tersenyum senang, tangannya semakin mengobrak-abrik lubang caine.

"Ah...joy~ akuh mau keluahh ah"

"Keluarlah babe~" joy mengecup bibir Caine.

Tangan joy mempercepat gerakannya, hingga Caine mencapai pelepasan pertamanya. Air mata Caine keluar dan tak pernah berhenti setiap joy bergerak memperkosa nya.

"Bagus... Sekarang giliranku" ucap Joy

"J-jangan joyhhh...AHH UH" Caine tersentak saat penis joy masuk kedalam lubangnya sekali hentakan.

Lubangnya terasa berdenyut sangking sakitnya, bahkan darah keluar.

"Ah ah ah uh hmm~...ah ah joy ah berhentihhh udahh cuhh kuphh...ah " Caine hanya bisa pasrah tubuhnya kini telah kotor padahal ia ingin melakukan ini bersama dengan Arion bukan yang lain.

"Caine...lubangmu menjepit penis ku, tapi ini sangat nikmath" ucap Joy menyeka keringatnya.

Joy menggerakkan pinggul nya membuat Caine mendesah nikmat, "ah ah, fukhhh fasterhhh joyhh huh..ah ahahah" desahan Caine makin menjadi-menjadi saat joy terus masuk kedalam dirinya dan terus bergerak dibawah sana.

Sungguh kenikmatan yang baru Harris rasakan ini begitu nikmat, ssepertinya harapannya sudah pupus tak akan ada yang menolongnya disini, akal sehat nya pun telah pergi entah kemana... Tubuhnya bergerak sendiri bahkan sekarang mulutnya mendesah nikmat menyebut nama Joy orang yang tak Harris kenali sama sekali.

Batinnya berteriak meminta pertolongan tapi tidak dengan mulutnya yang mendesah keenakan.

Joy menggempur dirinya habis-habisan, meraup bibirnya yang berdarah penuh kenikmatan dan nafsu. Keduanya terbawa nafsu, bahkan mulut Caine terus berkata yang tidak-tidak. Entah setelah ini akankah Harris masih di Terima Oleh Arion dan anak-anak nya? akankah ia diterima di keluarga baik itu? akankah ia diperlakukan dengan kasih sayang itu lagi?

' maaf kan aku, hiks rion...aku mohon tolong aku Rion '

"Ah ahah ah...joyhh kuhh mohh honnhh berhen ah ah ah tihh... Akuhh lelahh ah ah ha ah"

"Tak semudah itu babe"

Cupp...

Lagi-lagi bibirnya dikecup orang tak dikenal ini. Caine menangis sesegukan disetiap desahan yang keluar dari mulutnya. Ia tak tau sekarang bagaimana selain meminta tolong, tubuhnya lelah sungguh lelah...suhu badannya kembali panas, seperti nya ia demam kembali...

Haha sekarang siapa yang akan merawatnya ketika ia sakit? Siapa? Tak ada. Hahaha...

"Hiks...ah ahah ah joyhh"

"Kau jangan menangis terus bodoh"

Plakk.

Joy memukul perut Caine dengan keras hingga terlihat jelas merah disana.

Tiba-tiba saja Joy melepas paksa miliknya yang masih betah di lubang Caine, joy buru-buru terlihat akan pergi tapi naas nya sebuah anak panah tepat mengenai dahi Joy.

Joy tergeletak dengan banyaknya anak panah, bahkan ada anak panah tepat di jantungnya sudah dipastikan joy meninggal di tempat.

Samar-samar Caine mendengar suara kesayangannya, benar saja yang memanah joy adalah Arion yang datang dengan wajah mengeras bahkan dapat terlihat ia seperti orang lain dengan matanya yang menghitam, terlihat seperti iblis.

𝐀𝐍𝐎𝐓𝐇𝐄𝐑 𝐖𝐎𝐑𝐋𝐃 [RIONCAINE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang