3. salah paham!?

544 52 7
                                    

"kenapa?" - ucap yang ada di depan pintu?

♛┈⛧┈┈•༶*:..。o○o。..:*༶•┈┈⛧┈♛

Blaze kaget dan langsung menatap kearah pintu, ternyata ice sedang berdiri disitu sambil memegang tiang infusnya.

"Gegara elu nih, mereka nanya nya banyak bgt" - ucap blaze sambil membasuh wajahnya kembali

"Wkwk, lalu? Kenapa lu salting? Cuma bentar juga" - ucap ice sambil berjalan mendekat kearah blaze.

Blaze tidak mempedulikan ice, dia hanya mengelap mukanya dengan kaosnya dan memperlihatkan perut mulus blaze.

Ice tiba² memeluk perut blaze dari belakang, blaze terkejut akan pergerakan ice, blaze reflek melepas genggaman dari kaosnya, jadi tangan ice berada didalam baju blaze dan tertutup oleh kaos merah blaze yang ujungnya sedikit basah.

Ice mengelus perut blaze sambil menaruh dagunya di pundak blaze, wajah blaze kembali memerah, tangan blaze sedang memegang pergelangan tangan ice, tiba²..

"Woy blaze, kita mau.." - ucap orang itu terkejut dengan apa yang sedang dia lihat sekarang, tangan ice masuk kedalam baju blaze dan blaze tidak memberontak sedikit pun.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

blaze tersentak dan menatap hal lain untuk menyembunyikan wajahnya, sedangkan ice malah menatap balik orang itu sambil menaruh kepalanya dipundak blaze, tangannya terus mengelus perut rata blaze.

"Blaze mau apa lun?" - tanya solar kepada orang itu

"Lo bedua ngapain anjir!" - teriak kecil oleh lunar membuat beberapa orang diruangan menatap bingung ke lunar yang berdiri didepan pintu kamar mandi.

"Kenapa lu-n?... " - tanya Taufan yang tiba² menepuk pundak lunar, dia juga terkejut dengan apa yang terjadi dikamar mandi.

"Ice, lepas,." - ucap blaze sambil berbisik, ice pun melepas dengan tidak ikhlas, dia langsung menatap lunar dan Taufan tajam.

"Jawab, kalian mau apa? Kok manggil blaze?" - tanya ice sekali lagi

"Kita mau pulang, ayo." - jawab taufan yang sambil menepuk pundak lunar, dia pun langsung mengajak lunar pergi dari situ dan blaze menyusul mereka.

Ice masih tidak ikhlas karna blaze mengejar mereka, dia mengikuti blaze sambil menarik tiang infusnya.

Taufan dan lunar memberitahu hal itu ke thorn, gempa dan solar, sedangkan hali? jelas hali tidak tertarik.

Mereka sangat terkejut dan mereka ber 5 hanya menatap blaze dengan ice dengan tatapan tak percaya, blaze semakin malu dan mengambil barang²nya.

"Ayo, katanya pulang?" - Tanya blaze

"Malu² harimau blaze mah, yaudah ka gem, solar, ice, hali, kita duluan ya, babay^^" - ucap thorn dengan lembut, para alpha itu hanya mengangguk dan tersenyum (ice cuma ngangguk tapi hali ga ngerespon) .

Pov omega

Para omega itu keluar dari ruangan, blaze belum siap di tanya² oleh lunar dan Taufan. benar saja, blaze dikasih beribu pertanyaan.

You're Mine. - Icelaze(BL!) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang