Aom, juru hairstylist series zomvivor tiba-tiba berteriak sambil membuka pintu ruang tunggu. Disana berkumpul beberapa staf dan manager-manager dari artis yang ikut andil dalam series ini.
"Tiba-tiba banget?" tanya Lui, manager Janis.
Aom duduk di tengah-tengah mereka dengan wajah memerah karena gemas, matanya berbinar terang, masih tersipu dengan apa yang dilihatnya beberapa menit yang lalu.
"Kalian harus tau! Tadi aku kan mau rapihin rambutnya Nong New tuh, terus aku iket poni dia jadi 2 bagian, uuuuhhhhhhh dia jadi lucu bangetttttt! Mana pipinya udah merah-merah gitu karena blush on terus ngegembung juga karena lagi makaaann, ya ampuunn pengen gigit deh itu pipinya!" Aom bercerita dengan menggebu-gebu.
"Terus aku minta dia pose ini itu, dia mau dong! Haiissss, pengen ku unyel-unyel deh saking gemesnya!!!" lanjutnya.
Orang-orang yang berada di sana langsung tertarik mendengar penuturan Aom. Yah, memang benar adanya, Nunew sangat menggemaskan dan semua tingkahnya selalu lucu.
"Aih, Nong New emang gemes banget! Waktu itu aku jadi photografer buat iklan dessert yang presenternya Nong New. Selama break, dia pasti liatin dessert yang dijadiin contoh produk dengan mata dia yang bulet itu. Mana mukanya melas banget lagi. Kayanya kalau dia gatau itu contoh aja, bakal dia makan deh. Untung sebelum balik di kasih sekeranjang gede sama manager. Dia langsung jingkrak-jingkrak dong!" sambung Din, juru foto.
"Ihh iya! Itu pernah kejadian sama aku juga! Waktu itu aku kebanyakan beli cemilan manis, akhirnya beberapa aku kasih Nong New. Mukanya langsung happy gitu terus matanya berbinar banget! Dia loncat-loncat saking senengnya terus meluk aku erat banget sambil bilang makasih." kali ini Lui yang menyambung.
"Akhirnya nyampe sekarang kalo dia liat aku pasti dia nyamperin dengan muka lucunya terus bilang makasih lagi, padahal itu udah lama banget!" Lui mengakhiri ceritanya dengan senyuman cerah.
"Nong New emang kesayangan semua orang! Waktu kita lagi syuting untuk teaser single dia yang pertama, kan judulnya Mhon Ing tuh, otomatis ada bantal, ada kasur dan selimut juga. Pas take bagian itu dia kan tiduran, pas sutradara bilang cut, dia gak gerak-gerak. Akhirnya di cek tuh, ternyata dia tidur dong! Aish lucu banget, mana tidurnya ngeringkuk gitu kaya kucing, terus nyenyak banget kayanya ampe gak ada yang tega banguninnyaaa." lanjut Fay, asisten sutradara.
"Iya kan? Nong New itu lucu banget!"
Akhirnya semua yang ada di sana saling mengutarakan rasa gemas mereka terhadap Nunew Chawarin. Leang yang berada di tengah-tengah mereka hanya tersenyum tipis. Yah, senang karena artisnya dikenal baik dan dipuji-puji seperti ini.
"Phi Leang."
Leang yang tadinya hanya mendengarkan sambil memainkan handphone langsung mengalihkan fokusnya pada sekumpulan orang yang dari tadi bersemangat menceritakan kisah mereka bersama salah satu anak asuhannya.
"Apa?" tanya Leang, sedikit heran karena tatapan semua orang mengarah padanya.
"Phi kan manager Nong New, pernah gak sih Phi ngerasa gemes banget banget banget sama dia ampe rasanya gatel pen cubit-cubit atau unyel-unyel dia?"
Leang tersenyum lagi.
Sebelum ia sempat menjawab, pintu terbuka menampilkan Zee dan Nunew yang siap untuk pergi karena memiliki jadwal event bersama.
"Sawadee Khab, Phi-Phi" sapa Zee dan Nunew pada semua orang dengan senyuman.
"Nong New!"
Semua orang langsung menyerbu Nunew. Ada yang memeluk tangan kanannya, tangan kirinya, pundaknya, menggenggam kedua telapak tangannya, intinya mereka semua mengerubungi Nunew sambil berkata, "Nong New narak mak mak!"
Zee hanya mengangkat sebelah alisnya, lalu menoleh ke arah Leang meminta penjelasan atas situasi ini. Leang hanya mengedikan bahunya pada Zee sambil tersenyum.
"Cukup, cukup semuanya! Nong New harus ketemu sutradara dulu, ada yang mau diomongin katanya, ayo Nong." ajak Leang.
Mereka pun dengan tak rela melepaskan Nunew dari genggaman mereka. Sorakan kekecewaan ditujukan pada Leang karena merebut anak kesayangan mereka itu.
Leang tidak terlalu mempermasalahkan hal itu, dia pun membawa Nunew pergi dari sana, namun sebelum membuka pintu Leang kembali menoleh, "pertanyaan tadi kayanya lebih cocok buat Zee, kalian tanya dia aja." ucapnya lalu pergi.
Zee kembali menaikan sebelah alisnya, sebenarnya apa sih yang terjadi sebelum dia dan Nunew datang?
Semua perhatian akhirnya tertuju pada Zee. Zee sedikit terkejut melihat ekspresi mereka yang seperti sedang menahan gemas (?)
"Ke-kenapa Phi?" tanya Zee gugup.
"Zee... kamu kan selalu sama Nong New yang gemesin banget, pernah gak sih kamu ngerasa gak tahan sama kegemesannya ampe pengen gigit, pengen cubit, pengen unyel-unyel? Kita kan jarang sama Nong New jadi masih tahan-tahan aja, lah kamu setiap hari bareng dia, gimana tuh?"
Zee sedikit tidak menyangka akan pertanyaan yang ditujukan padanya ini. Dia lalu terkekeh sebentar, "hmm, gimana yaaa?"
Hai haiii sorry bgt baru update, aku agak sibuk dan pas mau nulis malah gak punya ide mau nulis apa huhu😭😭
Sorry banget kalau lebih pendek dari biasanya dan kurang menarik, ini pertanyaanku aja sih sebenernya setiap liat Nunew dengan tingkah lucunya atau Zee dengan kegantengannya. Aku yang gak pernah ketemu aja tu kea ampe kesel saking gemesnya atau saking terpesonanya, lah gimana mereka yang selalu bareng tiap hari?
Gimana coba???🫠
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
