Kami sayang yaya! (2)

259 19 14
                                    


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.




















                                                            ∘ꕤ∘  

"Kak hali curang!!! " rengek Taufan diikuti blaze dan duri, sedangkan sisanya menatap tajam kaka sulung mereka yang tersenyum smirk dengan rona merah yang menghiasi kedua pipi nya. 

"Dey, halilintar jangan lah macam tu kasian mereka, kau mau kena pukul sama gempa kah? " ucap Gopal yang berada dibelakang halilintar, 

Halilintar hanya menghiraukannya dan memikirkan berapa lembutnya dahi yaya di waktu ia cium,dan menutup mulutnya dengan lengan kanannya. 

"Haiya kalian ni,yaya sedang sakit kalian masih saja begitu," pasrah ying melihat Boel yang terus berebutan yaya dalam keadaan apa pun. 

Tiba tiba yaya sedikit bergerak dan perlahan-lahan membuka matanya. 

"Eh yaya!"ucap ice yang pertama melihatnya berusaha membuka mata, yang lain ikut menoleh kearahnya.dan yaya bangkit duduk memegang kepalanya,

"A-aku dimana? " tanya nya. 



*𝙂𝙍𝙀𝘽///



Para Boel langsung memeluk yaya dengan erat membuat gadis itu kebingungan. Ying dan susy menghela nafas lega karena melihat yaya sudah sadar. 

"Yaya! Jangan tinggalin duri ya!!" rengek duri di pelukan nya, "eh.. Tinggalin apanya..? " tanya yaya,"tadi yaya gak sadar! Kami khawatir lah!" rengek blaze diikuti Taufan "iyaaaa kami khawatir ngan yaya.." ucapnya

Yaya melihat rengekan TTM itu merasa gemas karena tingkah mereka seperti anak kecil,

"Jangan tidur cantik lagi ya sunshine.." ucap solar lalu mengelus nya. 

"Yaya masih sakit gak kepalanya?" tanya gempa dan melepaskan pelukan nya. Yaya mengangguk pelan "masih sedikit perih.. " lirihnya.

"Yaya mau ice anterin pulang?" tanya ice, yaya menggeleng, "tidak perlu, nanti kita pulang sama sama saja, nanti ice kerepotan.. " ucap yaya. 

-Our beloved angel- ( yaya)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang